Bupati Garut Memastikan Tak Ada CPNS yang Mengundurkan Diri

Bupati Garut Memastikan Tak Ada CPNS yang Mengundurkan Diri
0 Komentar

GARUT – Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Garut tidak ada yang mengundurkan diri.

Sementara dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) merilis banyak CPNS yang mengundurkan diri dan kebanyakan dari Jawa Barat.

Dari ratusan CPNS di berbagai formasi di Kabupaten Garut, Rudy memastikan semua aman tak ada yang mengundurkan diri.

“Di kita (Kabupaten Garut) gak, gak ada,” kata Rudy, Selasa (31/5/2022).

Baca Juga:Polres Garut Akan Buka Layanan Pembuatan SIM untuk Garut SelatanBRI Jalin Kerja Sama Pembayaran Tabungan Pensiun bersama Taspen

Rudy menyayangkan jika memang ada CPNS yang mengundurkan diri di wilayah lain. Padahal menjadi CPNS itu merupakan pilihan pribadi.

Sementara itu dari data Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyebut bahwa sebanyak 400 peserta CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) mengundurkan diri.

Berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN), Senin 30 Mei 2022, mereka yang mengundurkan diri di antaranya 104 orang di kategori PPPK Guru Tahap I.

Kemudian, PPPK Guru Tahap II sebanyak 280 orang serta PPPK Non Guru tercatat sebanyak 58 orang.

Jika dijumlahkan, totalnya sebanyak 444 orang di kategori PPPK telah mengundurkan diri.

Dalam kasus ini, Provinsi Jawa Barat mencatatkan jumlah pengunduran diri terbanyak untuk PPPK Guru Tahap I dan Tahap II.

Sementara, Provinsi Jawa Timur mencatatkan jumlah terbanyak pengunduran diri PPPK Non Guru.

Baca Juga:Perbedaan Data Stunting Pusat dan Garut, Wakil Bupati Menduga Ada Kesalahan dari GarutIkadam Garut Panjatkan Doa Khusus untuk Anak Gubernur Ridwan Kamil, Diharapkan Ditemukan dengan Selamat

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo tak tinggal diam. Ia menyatakan akan memperketat seleksi PPPK.

“Kami dalam Tim Panselnas bersama BKN dan instansi terkait lainnya akan memperketat proses seleksi hingga CPNS dan PPPK tersebut diterima,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo dalam keterangannya, Selasa 31 Mei 2022

(cat/Disway)

0 Komentar