Arsvita Alamsyah Waktu Kecil Suka Ngoprek Sepeda, Sekarang Jadi Anak Buah Elon Musk

Arsvita Alamsyah Waktu Kecil Suka Ngoprek Sepeda, Sekarang Jadi Anak Buah Elon Musk
0 Komentar

NAMA Arsvita Alamsyah tengah jadi sorotan, sosok hijabers Indonesia ini bekerja sebagai engineer di SpaceX, perusahaan milik Elon Musk.

Arsvita Alamsyah kini tinggal di Los Angeles California, Amerika Serikat, ternyata menghabiskan masa kecil hingga remaja di Kota Bandung.

Itu terungkap dalam wawancara Vita yang disiarkan secara langsung lewat akun Instagram SMP Taruna Bakti Bandung. Arsvita Alamsyah merupakan alumninya.

Baca Juga:Perampokan Bermodus Travel Gelap, Tiga Pelakunya Sudah Ditangkap, 1 Lagi BuronArsvita Alamsyah, Insinyur Indonesia Pertama di SpaceX

“Ya, saya SD, SMP hingga SMA di Bandung,” kata Ars Vita Alamsyah dalam siaran Live Instagram, Kamis 19 Mei 2022.

Bahkan, sebelum hijrah ke Amerika, Vita pernah menempuh pendidikan selama 2 tahun di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan teknik mesin.

Arsvita Alamsyah masuk ITB lewat jalur undangan alias tanpa menjalani tes. Namun di tahun kedua, dia memutuskan untuk pindah ke Amerika.

“Tahun kedua saya pindah ke Amerika, karena ketika itu merasa, lulusan dari luar akan lebih dipercaya jika saya ingin berkarier di luar negeri,” ungkap Vita.

Ketika kini berkarier di SpaceX, Arsvita Alamsyah mengaku tidak pernah terbayangkan ketika dia remaja.

Vita merasa, ketika masuk SMP dirinya bukan salah satu siswa yang pintar. Bahkan cenderung pendiam dan sulit bergaul.

Lulusan Teknik Mesin University of Maryland itu mengaku sempat minder saat masuk kelas bilingual SMP Taruna Bakti Bandung.

Baca Juga:Erick Thohir Buka 2.300 Lowongan Magang di BUMNKiai Faisal Sobari yang Dicecar Habib Bahar Ternyata Ulama asal Garut

“Masuk SMP sempat minder karena saya bukan lulusan SD Taruna Bakti. Sempat kesulitan bergaul juga. Dulu juga seringnya main, jarang belajar,” ungkap Vita seraya tertawa.

Namun pengalaman pahit di semester pertama itu tidak membuat Vita menyerah. Dia mampu bertahan dan bangkit kemudian mengejar ketertinggalannya dalam pelajaran.

“Semester pertama saya ranking tiga dari bawah. Tapi ketika masa kelulusan, saya ranking ketiga dari atas,” cetusnya.

Dia juga mengatakan bahwa ketika remaja menyukai skateboard dan sepeda. Tidak hanya itu, Vita bahkan sering ngoprek sepedanya sendiri.

Vita mengatakan, sejak remaja dia sudah menyukai dunia mekanik. “Sukanya mekanika, kalau pelajaran menghafal agak kurang,” seloroh perempuan murah senyum ini.

0 Komentar