GARUT – Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan Pemkab Garut akan mencegah Wabah penyakit mulut dan kaki (PMK) yang kian merebak di Garut.
Wabah PMK ini kata Helmi cepat menyebar ke hewan – hewan ternak, seperti sapi, kambing, dan domba. Bahkan ada yang menyebabkan Kematian pada hewan ternak.
“Tetapi yang sembuh juga banyak, yang mati ada, yang sempat disembelih juga ada,” kata Helmi saat diwawancarai Rabu (18/5/2022).
Baca Juga:Liga Desa Diwarnai Kericuhan, Wakil Bupati Garut Minta Semua Pihak Tahan DiriHabib Bahar Ngetes Ilmu Kiai Faisal di Pengadilan
Dia mengatakan, dari data sekitar sebanyak 517 hewan ternak yang terjangkit wabah PMK ini, ada sekitar 28 hewan ternak sudah sembuh dari wabah tersebut.
Pihaknya bekerjasama dengan pihak kepolisian beserta instansi terkait untuk melakukan penyekatan hewan ternak yang akan masuk ke Kabupaten Garut.
“Tidak ada keterangan sehat (hewan ternak), itu kita pulangkan yah, gak boleh masuk ke Kabupaten Garut,” katanya.
Lanjut Helmi, meski penyekatan ini masih jarang dan belum ada hewan ternak yang dipulangkan lagi, penyekatan ini dimungkinkan akan diketatkan menjelang Idul Adha mendatang.
Pihaknya juga sudah melaporkan kasus ini kepada pihak pusat.
“Proses kita sudah tempuh semuanya. Nah, dari pusat sudah diumumkan atau belum (intruksi) saya belum dapat laporan,” katanya.
Dia berharap menerima laporan dari pusat secepatnya, karena dikhawatirkan wabah ini akan terus menyerang hewan ternak sebelum perayaan Idul Adha mendatang.(cat)