CIAMIS – Akibat langkanya minyak goreng di pasaran, Ibu-ibu rumah tangga rela ngantri bahkan berdesak-desakan di salah satu minimarket di Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis. Senin (14/2/2022) pagi.
Salah satunya ibu-ibu rumah tangga di ciamis yang rela ngantri, bernama ibu Nuryani (40) mengatakan, saat ini harga minyak goreng sedang turun, namun ternyata barangnya tidak ada.
Ibu-Ibu rumah tangga di ciamis rela ngantri, karena sudah mencari kemana-mana gak ada minyak goreng dan menanyakan info keberadaan minyak goreng itu dimana, namun sulit didapat.
Baca Juga:Herry Wirawan Divonis Penjara Seumur Hidup, Bukan Hukuman MatiAntisipasi Perubahan Konsep Pariwisata, Pemerintah Percepat Infrastruktur Digital dan Destinasi Prioritas
”Saya dengar informasi ada di salah satu minimarket di Banjarsari kota, hingga langsung kesana, ternyata sudah antre panjang,” paparnya.
Ia pun harus antre untuk mendapatkan minyak goreng kemasan satu liter Rp 14 ribu dan Rp 28 ribu kemasan 2 liter. Memang murah tapi ternyata saat kesana juga stoknya sangat terbatas, pihak minimarket hanya menyediakan 100 bungkus ukuran 2 liter. ”Jadi pihak minimarket juga tidak menjamin kebagian, tapi tetap saya antre, moga saja dapat minyaknya,” ucapnya.
Ditambahkan warga lain bernama Ita (34), ia ke Banjarsari untuk mendapatkan minyak goreng.
”Murah tapi antrenya di minimarket hingga panjang dan berjam-jam,” terangnya. Menurutnya, mendingan harga mahal, tapi gampang mendapatkannya.
Ita mengaku minyak goreng ini keperluan sehari-hari, makanya sangat diperlukan sekali. Makanya kalau dapat dua liter juga sekarang benar-benar diirit-irit pemakaiannya.
”Semoga saja pemerintah memperhatikan kami orang kecil, minyak goreng jangan sampai susah seperti ini,” paparnya.
Bupati Ciamis H Herdiat Sunarya mengatakan, pihaknya sudah berupaya untuk membantu masyarakat dengan mengadakan bazar murah di sejumlah tempat. Namun pada dasarnya kelangkaan minyak goreng itu bukan hanya di Ciamis tapi sudah skala nasional.
Baca Juga:Banyak Dapat Curhatan Minyak Goreng Langka, Ridwan Kamil Lakukan Operasi Pasar di KarawangSeorang Ibu di Medan Dianiaya Anak Kandung Sendiri, Karena Tolak Beri Uang Rp20 Ribu,
”Kami berharap pemerintah pusat untuk segera menyikapi hal tersebut. Semoga pemerintah bisa mengatasi kelangkaan minyak goreng ini,” tuntasnya. (isr/radartasik)