BANJAR – Pekerjaan Pembanguan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Bantarheulang Paket 1 dari BBWS juga dinilai menyisakan permasalahan lain.
Jalan yang pernah dibangun tahun 2020 oleh Pemerintah Kota Banjar dinilai oleh warga juga menjadi rusak. Hal itu diduga karena kendaraan proyek kerap meintas di sana.
Hendra Sudrajat, waga Lingkungan siluman Baru, kelurahan Purwaharja, Kecamatan Purwaharja mengeluhkan pasca pekerjaan selesai, jalan di lingkungannya Rusak.
Baca Juga:Dua Anggota DPRD Garut Kunjungi Korban Rumah Roboh di Desa BanjarsariCegah Longsor dan Udara Sehat, Pemprov Kejar Target 100 Juta Penanaman Pohon
“Kami dan warga meminta kepada pihak BBWS Citanduy ataupun perusahaan sebagai pelaksana pekerjaan untuk memperbaiki jalan yang rusak.” jelas Hendra, Minggu 19 Maret 2023.
Hendra menjelaskan, pada saat sosialisasi sebelum proyek dimulai, Ia pernah mengingatkan kepada Pihak BBWS Citanduy dan Pihak Perusahaan, jika ada Dampak dari pekerjaan baik jalan ataupun fasilitas lainnya yang rusak, agar diperbaiki.
“Ini adalah bentuk tanggung jawab dari BBWS Citanduy maupun perusahaan untuk memperbaiki jalan dan fasilitas lainya. Dulu ada janji, karena jalan sebelumnya bagus dan jika selesai proyek jika jalan rusak akan diperbaiki lagi, namun sampai hari ini, tidak ada itikad dari BBWS Citanduy ataupun dari perusahaan untuk memperbaikinya,” tegasnya.
Hendra pun pernah koordinasi dengan Dinas PU Kota Banjar untuk mempertanyakan permasalah perbaikan jalan tersebut namun belum ada jawaban.
“Kata Dinas PU, pihaknya akan koordinasi dengan pihak BBWS, namun sampai detik ini belum ada tanggapan,” ucapnya.(anggoro)