Warga Pasang Peringatan Keras Bagi Penghuni Kos-kosan

Warga Pasang Peringatan Keras Bagi Penghuni Kos-kosan
0 Komentar

GARUT – Ada yang unik dengan spanduk peringatan di RW 12 Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul.

Warga setempat memasang peringatan yang keras bagi penghuni kos-kosan yang memang banyak terdapat di lingkungan setempat, karena di sana merupakan kawasan perguruan tinggi.

Dengan banyaknya kos-kosan maka kehidupan warga setempat harus berbaur dengan pendatang yang bisa datang silih berganti.

Baca Juga:Taman Maktal Mulai Ditempati PKL LiarKnalpot Bising Semakin Ramai Digunakan sepeda Motor, Kepolisian diharapkan Lakukan Razia

Namun akhirnya kerap kali terjadi gesekan karena karakter dan kebiasaan antara warga pribumi dengan pendatang itu terkadang tidak singkron.

Akhirnya warga pribumi kerap merasa resah dengan sejumlah kegiatan yang dilakukan oleh penghuni kos-kosan. Karena memang kebanyakan penghuni kos-kosan merupakan remaja, kerap kali terjadi kenakalan remaja.

Jamhur, warga setempat mengatakan, kerap kali penghuni kos-kosan membuat keributan dengan suara motor bising. Terkadang juga suka ngebut di jalan lingkungan. Bahkan ada remaja yang mabuk-mabukan.

Karena itulah spanduk dengan peringatan keras ini dibuat warga agar menjadi peringatan bagi penghuni kos-kosan yang datang silih berganti.

Sebetulnya jika kita menerapkan pepatah leluhur dimana bumi dipijak di situ langit dijunjung, persoalan ini tidak akan terjadi.

Sebagai pendatang mestinya setiap orang bisa menghargai warga asli dan menaati setiap aturan yang berlaku di sana. Begitu juga warga pribumi juga bisa saling menerima kehadiran warga pendatang.

Dengan demikian persoalan seperti ini tidak mesti terjadi dan kita bisa tetap hidup rukun. (Fer)

 

0 Komentar