Segini Uang Operasional yang Disiapkan KPU Garut untuk Satu TPS, di Luar Honor KPPS

Ketua KPU Kabupaten Garut, Dian Hasanudin saat memberikan keterangan kepada sejumlah awak media di Kantor KPU, Jalan Suherman, Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Senin 12 Februari 2024.
Ketua KPU Kabupaten Garut, Dian Hasanudin saat memberikan keterangan kepada sejumlah awak media di Kantor KPU, Jalan Suherman, Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Senin 12 Februari 2024.
0 Komentar

GARUT – Di samping honor untuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), ada pula uang operasional yang disiapkan untuk kebutuhan TPS (Tempat Pemungutan Suara).

Uang operasional ini adalah untuk membiayai kebutuhan di tiap TPS, mulai dari ATK, makan minum, kuota internet, sewa tenda atau gedung, bahkan multivitamin.

KPU Kabupaten Garut juga menyediakan anggaran untuk kebutuhan tersebut bagi masing-masing TPS agar menjalankan pemilihan suara di pemilu dengan lancar.

Baca Juga:Untuk Mengamankan Pemungutan Suara, Ini Jumlah Personel Gabungan yang Diturunkan di GarutKapolres Garut: Ada Beberapa Peta Kerawanan Jelang Pemungutan Suara Pemilu 2024

Ketua Komisi Pemilihan Umum IKPU) Kabupaten Garut, Dian Hasanudin menyampaikan, untuk uang operasional ini pihaknya menyiapkan total anggaran untuk satu TPS sebesar Rp4.390.000.

” Ya, itu sudah termasuk yang multivitamin Rp150 ribu, untuk ATK Rp250 ribu, pulsa kuota Rp100 ribu untuk 2 orang yang ngerekap itu, ada transport untuk 9 orang sama hansip itu jumlahnya Rp450 ribu, terus ada dukungan untuk sewa-sewa meja dan sebagainya itu Rp2 juta, terus Rp500 ribu untuk pendanaan printer. Pokoknya totalnya Rp4.390.000 setelah dipotong pajak, ya per TPS,” ujarnya.

Nah pemberian anggaran multivitamin sendiri dimaksudkan agar para KPPS ini staminanya terjaga.

“Sehingga harapanya itu mereka bisa fit dan juga prima ketika menjalankan tugas di hari H pemungutan suara,” ujar Dian, Senin 12 Februari 2024.

Dian mengatakan, bahwa pemberian multivitamin kepada anggota KPPS itu dilakukan selama 1 hari. “Ya, hanya 1 hari saja. Bentuknya itu seperti susu, penambah darah atau suplemen vitamin C,” katanya.

Uang operasional ini kata Dian, sudah disalurkan kepada KPPS. “nanti KPPS yang melakukan pembelian langsung, jadi anggaranya kita salurkan ke KPPS melalui PPS,” lanjutnya.(Ale)

0 Komentar