Rutan Garut Gelar Kegiatan Donor Darah Peringati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-60

DONOR DARAH
ANTRE. Kepala Rutan Kelas IIB Garut Fahmi Rezatya Suratman antre mengisi formulir sebelum melaksanakan donor darah.
0 Komentar

GARUT – Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan yang ke-60, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Garut menggelar kegiatan donor darah bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Garut, Selasa (16/4). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya berbagi dan membantu sesama, serta untuk mendukung program donor darah yang penting bagi ketersediaan darah di masyarakat.

Kepala Rutan Garut Fahmi Rezatnya Suratman menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi positif pihaknya dalam mendukung kegiatan kemanusiaan.

“Melalui kegiatan donor darah ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, serta menjadi bagian dari upaya untuk memperkuat persediaan darah di Kabupaten Garut,” katanya.

Baca Juga:1.213 Keluarga Warga Binaan Kunjungi Rutan Kelas IIB Garut di Momen Idul FitriHujan Deras Mengguyur Garut, Akses Jalan Alternatif Garut-Tasik Tertutup Longsor

Ia menjelaskan bahwa kegiatan donor darah bersama PMI di Rutan Garut diikuti oleh para petugas pemasyarakatan. Kegiatan ini juga diikuti dengan antusiasme tinggi oleh seluruh pihak, menunjukkan semangat solidaritas yang kuat dalam membantu sesama.

“Sangat menggembirakan melihat partisipasi aktif dari semua pihak dalam kegiatan donor darah ini. Semangat kepedulian dan gotong royong yang terlihat sangat menginspirasi,” jelasnya.

Sementara itu, perwakilan dari PMI Kabupaten Garut menyampaikan apresiasi atas kerjasama yang terjalin dalam kegiatan ini.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Rutan Garut atas inisiatif yang baik ini. Donor darah adalah kegiatan penting yang dapat menyelamatkan nyawa banyak orang, dan dukungan dari berbagai pihak sangat berarti bagi kesuksesan program donor darah kami,” ungkapnya.

Menurutnya, kegiatan donor darah tersebut tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi penerima darah, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan solidaritas antara Rutan Garut, PMI Kabupaten Garut, dan masyarakat.

“Diharapkan semangat kepedulian ini dapat terus dijaga dan diperluas, sehingga dapat memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat Garut,” pungkasnya. (red)

0 Komentar