RadarPriangan.com, TASIK – Ratusan kendaraan pemudik yang hendak balik lagi ke kota besar seperti Bandung dan Jakarta terpaksa harus putar balik ke arah Kabupaten Tasik
Kendaraan dari arah Kabupaten Tasik ini disuruh putar balik oleh petugas gabungan di jalur Gentong, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (26/5/2020).
Kendaraan yang diputarbalikkan adalah mereka yang tak memiliki izin melintas atau hendak kembali setelah mudik lebaran.
Baca Juga:Wisata Garut Lumpuh Total, Pendapatan Hilang Miliaran RupiahBertambah 3, Total ODP di Garut 2.589 Kasus
Kapolsek Kadipaten AKP Erustiana mengatakan, tercatat ada 139 kendaraan roda empat dan roda dua yang diputarbalikkan di Jalur Gantong pada pukul 08.00-12.00 WIB.
Tindakan itu disebut perintah langsung dari pusat agar warga yang telah mudik tidak kembali ke kota besar seperti Bandung dan Jakarta.
“Ada penekanan dari pusat kalau Jakarta tidak menerima pemudik yang mau kembali. Jadi kita kembalikan mereka yang mau melintas,” katanya seperti dikutip dari radartasikmalaya.com (Grup Radar Priangan).
Menurut dia, kendaraan yang diputarbalikan umumnya merupakan kendaraan roda empat. Mereka beralasan hendak kembali ke kota setelah pulang ke kampung halamannya.
Kendati demikian, petugas mempersilakan kendaraan melintas jika pengemudinya menunjukkan surat tugas resmi dari perusahaan, surat keterangan sehat, atau bukti hasil uji cepat (rapid test) Covid-19. Jika tak bisa menunjukannya, kendaraan akan diputarbalikkan.
“Saya imbau warga yang mau balik ke Jakarta, tidak memaksakan. Kalau tak ada surat keterangan, tidak akan boleh masuk ke Jakarta. Karena itu kita balikan di sini, daripada nanti sudah sampai Jakarta dikembalikan,” bebernya.
Dari pantauan Selasa siang, arus lalu lintas kendaraan di Jalur Gentong, Kecamatan Kadipaten Tasikmalaya, masih lengang.
Baca Juga:Arab Saudi Akan Buka Masjid Akhir Bulan Ini, Bagaimana Nasib Ibadah Haji?Pemprov Jabar Tekan Potensi Penyebaran COVID-19 Setelah Idulfitri dengan Tes Masif
Hanya sedikit kendaraan yang melintas dari kedua arah, baik dari arah Tasikmalaya menuju Bandung atau sebaliknya. (rezza rizaldi)