Lubang Jalan Samarang di Kampung Cijelereun Sudah Ditambal PUPR Garut

Lubang Jalan Samarang di Kampung Cijelereun Sudah Ditambal PUPR Garut
Kabid Bina Marga, Dinas PUPR Kabupaten Garut, Hari Hardiman
0 Komentar

GARUT – Lubang di jalan Samarang, Kampung Cijelereun, Desa Mekarsari, Kecamatan Bayongbong, sudah diperbaiki dengan tambal sulam oleh Bidang Bina Marga, Dinas PUPR Garut, Senin malam (1/11).

Sebelumnya dikabarkan, lubang jalan di Kampung Cijelereun itu menyebabkan kecelakaan pada dua sepeda motor yang terjatuh akibat melabrak lubang tersebut. Dua sepeda motor itu tidak melihat posisi lubang karena tertutup oleh air hujan.

Pihak Kepolisian dari Polsek Bayongbong pun langsung merespon kecelakaan tersebut dan memberikan atensi secara khusus atas laporan tokoh masyarakat.

Baca Juga:Strategi Ridwan Kamil Pulihkan DAS Citarum dapat Pujian Dunia InternasionalWagub Jabar Berpesan kepada BPD di Garut

Bhabinmas Desa Mekarsari, Polsek Bayongbong, Aiptu H Dedi Hermana bersama Serda Deni Babinsa Desa Mekarsari, Koramil Bayongbong dan Sekdes Mekarsari langsung meninjau ke lokasi, Senin pagi (1/11).

Aiptu Dedi Hermana menyebut, bahwa Kapolsek sendiri langsung koordinasi dengan Dinas PUPR Garut. Bahkan persoalan tersebut pun menjadi materi apel pagi secara khusus di jajaranya.

Kepala Bidang Bina Marga, Dinas PUPR Kabupaten Garut, Hari Hardiman ketika dimintai keterangan di kantornya, membenarkan perihal perbaikan yang dilakukan pada lubang di jalan Samarang tersebut. “Iya ada itu,” imbuhnya.

Hari sendiri menyebut bahwa pihaknya selama ini rutin melakukan pemeliharaan rutin pada jalan berlubang. Untuk tingkat kerusakan jalan di bawah 10 persen, itu masuk ke dalam pemeliharaan rutin.

” Kita sudah lakukan akses jalan kolektor utama contohnya seperti Tarogong-Samarang, Samarang-Palnunjuk, Palnunjuk sampai ke pasar Simpang. Itu kan fluktuasi kendaraannya tinggi, itu sudah kami lakukan sampai triwulan 3,” ujarnya.

“Walaupun sudah dilakukan sekarang kan ada lagi menciptakan lobang baru. Kita siap saja harus memeliharan juga kembali ditambal juga,” tambahnya.

Lebih lanjut Hari menjelaskan, untuk jalan kabupaten Garut sendiri sebetulnya banyak yang umur rencana jalan sudah habis. Untuk jalan seperti ini harusnya bukan dilakukan pemeliharaan ringan, tapi harus sudah peningkatan jalan atau rekonstruksi secara menyeluruh. Termasuk untuk jalan Samarang.

Baca Juga:Jokowi Ngobrol Bareng Biden, Ajak Investasi EnergiBupati Minta ASN Bekerja dengan Benar, Bantu Impelementasikan RPJMD

Tahun depan Dinas PUPR sendiri menurutnya menganggarkan untuk peningkatan beberapa ruas jalan di Garut. Diantaranya ruas jalan Tarogong-Samarang, Samarang-Palnunjuk, kemudian ruas jalan RSU-Sampai jalan Pembangunan.(fer)

0 Komentar