Korban Longsor dan Gempa Bumi Garut Dibantu PNM Peduli

istimewa
BERI BANTUAN. Bantuan dari PNM Peduli disalurkan kepada 39 nasabah PNM Mekaar yang terdiri dari 36 nasabah dari Unit Mekaar Banjarwangi akibat tanah longsor, satu nasabah dari Unit Mekaar Cibalong, dan dua nasabah dari Unit Mekaar Pakenjeng.
0 Komentar

GARUT – Hujan deras yang mengguyur wilayah selatan Garut menyebabkan terjadinya tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, pada Kamis (25/4) lalu. Longsor tersebut mengakibatkan kerusakan pada rumah-rumah warga, tempat usaha, kendaraan, dan barang-barang milik warga lainnya. 

Warga yang rumahnya terkena dampak langsung segera dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Petugas kemudian membersihkan material longsoran dan memasang garis pembatas dari BPBD di area yang dianggap berbahaya.

Ramadhan Firmansyah Pimpinan Cabang PNM Garut menjelaskan bahwa selain tanah longsor, gempa bumi juga melanda wilayah tersebut pada Sabtu (27/4) pukul 23:29:47 WIB dengan kekuatan magnitudo 6.2. Pusat gempa berada pada koordinat 8.39°LS dan 107.11°BT, sekitar 156 km barat daya Kabupaten Garut pada kedalaman 70 km.

Baca Juga:Agus Supriadi akan Tempuh Jalur Perseorangan dan Parpol di PilkadaPolisi Periksa Seluruh Bus Pariwisata yang Datang ke Kawasan Wisata Darajat

PNM Peduli melalui cabang PNM Garut melakukan verifikasi dan identifikasi terhadap sejumlah nasabah Mekaar yang terkena dampak bencana ini. “Dari laporan petugas di lapangan, khususnya dari Unit Mekaar di area Garut 1 dan Garut 2, tercatat ada 36 nasabah yang rumahnya rusak akibat bencana longsor dan gempa bumi,” ungkap Ramadhan.

Ramadhan menambahkan, bencana ini telah menyebabkan kerugian material yang cukup besar bagi para nasabah. Beberapa dari mereka bahkan terpaksa mengungsi ke rumah saudara yang tidak terdampak. 

“Bantuan dari PNM Peduli disalurkan kepada 39 nasabah PNM Mekaar yang terdiri dari 36 nasabah dari Unit Mekaar Banjarwangi akibat tanah longsor, satu nasabah dari Unit Mekaar Cibalong, dan dua nasabah dari Unit Mekaar Pakenjeng yang terkena dampak gempa bumi,” ungkapnya.

Dodot Patria Ary, Sekretaris Perusahaan PNM menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PNM. Sebagai perusahaan yang tidak hanya berfokus pada aspek bisnis, PNM juga menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat, terutama para nasabahnya. 

“Melalui kegiatan ini, PNM berharap dapat memberikan kontribusi nyata dan mendukung aktivitas sosial di lingkungan masyarakat. Dengan adanya bantuan ini, PNM Peduli berharap dapat meringankan beban para korban bencana dan memberikan dukungan moril kepada mereka yang terdampak,” katanya. (*)

0 Komentar