Kecamatan Memastikan Warga Garut yang Mengambil HP Demi Anak Sudah Dapat Program PKH

Kecamatan Memastikan Warga Garut yang Mengambil HP Demi Anak Sudah Dapat Program PKH
Camat Tarogong Kaler bersama Forkopimcam mengunjungi kediaman keluarga A (ist)
0 Komentar

RadarPriangan.com, GARUT – Keluarga A pria 41 tahun Warga Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut yang viral karena mengambil HP demi anaknya, sebetulnya sudah mendapatkan program sosial dari Pemerintah. Sudah jauh hari keluarga A mendapatkan program PKH (program keluarga harapan).

Camat Tarogong Kaler melalui Kasi Kesra, Galih Mawariz Suryana SE MSi, memastikan bahwa keluarga A sudah mendapatkan bantuan PKH jauh-jauh hari.

Dimana dalam program PKH itu kata Galih, sudah tercakup bantuan KIP (Kartu Indonesia Pintar), kemudian KIS (Kartu Indonesia Sehat) dan juga BPNT atau yang sekarang dikenal program sembako.

Baca Juga:Kasi Sapras Dinas Pendidikan Garut Kunjungi Bapak yang Mengambil HP Demi Belajar AnaknyaSempat Dinonaktifkan, Mantan Sekda Ciamis Dilantik Mengisi Jabatan Staf Ahli Perekonomian

” Alhamdulillah artinya Pemerintah selama ini sudah memberikan perhatian,” ujar Galih saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (5/8/2020).

Selama ini lanjut Galih, pihak Kecamatan senantiasa berjuang agar setiap warga miskin dapat tercover oleh bantuan sosial pemerintah.

Termasuk keluarga A pun merupakan hasil perjuangan bersama antara Pemerintah Kecamatan, Desa maupun pendamping dan stakeholder lainnya.

” Hanya saja memang karena situasi Pandemi seperti sekarang kesulitan masyarakat jadi bertambah,” ujarnya.

Bahkan lanjut Galih, tahun 2021 mendatang keluarga A akan mendapatkan bantuan Rutilahu (rumah tidak layak huni) dari Pemerintah. Rumahnya akan dibangun dan kabar ini tampaknya sudah fix.

“Insyaa Allah tahun 2021 rumah beliau akan dibangun melalui rutilahu,” imbuhnya.

Hari ini kata Galih, Camat Tarogong Kaler Drs. Saefurohman, MSi bersama Kapolsek juga Danramil juga sudah mengunjungi kediaman A memberikan bantuan materi untuk kebutuhan keluarga A.

Pihak Kecamatan juga ke depan akan senantiasa memantau keluarga A juga keluarga miskin lainnya agar kebutuhan selama Pandemi sekarang ini bisa terpenuhi. (RP)

0 Komentar