Jangan Terprovokasi, Ketum PP Muhammadiyah: Perang Rusia-Ukraina Bukan Masalah Agama

Jangan Terprovokasi, Ketum PP Muhammadiyah: Perang Rusia-Ukraina Bukan Masalah Agama
Jangan Terprovokasi, Ketum PP Muhammadiyah: Perang Rusia-Ukraina Bukan Masalah Agama. Haedar Nashir berharap umat Islam tidak terpengaruh
0 Komentar

JAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir menjelaskan perang Rusia dan Ukraina bukan masalah agama.

Bersamaan denga itu, Haedar Nashir berharap umat Islam tidak perlu terpengaruh oleh provokasi dan propaganda kedua belah pihak.

“Peperangan Rusia dan Ukraina bukanlah karena masalah agama,” kata Haedar.

Haedar juga meminta agar masyarakat serta umat Islam hendaknya tetap menjaga kerukunan dan persatuan.

Baca Juga:Tape Makanan Fermentasi yang Menyehatkan, Begini Kata dr. Zaidul AkbarPamen Polri Sebut Khalid Basalamah Tak Pernah Ceramah Radikal

Hal itu bisa dilakukan dengan cara tidak menyebarkan informasi yang tidak jelas sumbernya dan tidak dapa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Lanjutnya, Muhammadiyah sangat prihatin dengan peperangan Rusia dan Ukraina yang tidak sekadar menimbulkan kerusakan fasilitas publik, tetapi juga korban jiwa, baik yang meninggal dunia maupun luka-luka

“Sebagian korban adalah masyarakat sipil. Peperangan bukanlah jalan keluar menyelesaikanmasalah,” ucap Haedar, dikutip dari Antara.

Ia juga lantas mendesak kedua belah pihak untuk dapat melakukan gencatan senjata dan mencoba mencari solusi damai melalui meja perundingan.

Selain itu, dia juga mendesak PBB, khususnya Dewan Keamanan, melakukan langkah-langkah untuk mengakhiri peperangan karena akan menimbulkan masalah yang kompleks, baik ekonomi, politik, kemanusiaan, perdamaian global, maupun masalah-masalah lainnya.

Diketahui, Indonesia turut mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Ukraina.

Sebelumnya, Majelis Umum PBB pada Rabu lalu mengadopsi sebuah resolusi yang menuntut Rusia untuk segera mengakhiri serangannya di Ukraina.

Baca Juga:Bule Asal Rusia Masuk Islam Diiringi Takbir Warga LombokSopir Angkot di Garut Ditemukan Gantung Diri

“Resolusi Majelis Umum PBB hari ini mencerminkan kebenaran yang sesungguhnya,” kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterrres melalui akun Twitter resminya.

“Masyarakat dunia ingin agar penderitaan yang dialami oleh korban dari serangan di Ukraina tersebut segera berakhir,” kata Guterres.(FIN)

 

0 Komentar