Ini Kebiasaan Orang Indonesia Yang Ternyata Salah Secara Medis

Ini Kebiasaan Orang Indonesia Yang Ternyata Salah Secara Medis
nastya_gepp / 896 images
0 Komentar

Radar Garut – Kebiasaan seseorang yang salah menurut medis bisa saja menimbulkan penyakit bahkan bisa saja memberikan efek mematikan pada tubuh nantinya jika tidak dihentikan.

Entah kurang pengetahuan atau termakan mitos, ternyata orang Indonesia punya kebiasaan yang menurut mereka benar.

Padahal, bila diteliti secara seksama kebiasaan orang Indonesia tersebut, eh ternyata salah secara medis.

Baca Juga:BRI Sukses Jalankan Transformasi Digital, 96,7% Nasabah Gunakan Digital ChannelRidwan Kamil dan Anies Baswedan Makan Bubur Bareng di Pinggir Jalan, Netizen: Berasa Lihat Presiden dan Wakil Presiden

Berikut ini adalah kesalahan orang Indonesia yang ternyata salah secara medis,

1. Ketika Demam Tidak Boleh Mandi

Faktanya dengan mandi ketika demam dapat menurunkan suhu tubuh yg sedang meningkat.

Tetapi, kalau demam disertai dengan rasa menggigil, mandi dengan air hangat akan lebih baik atau kompres dengan air hangat.

2. Memakai pakaian tebal atau selimut ketika demam

Faktanya pakaian tebal/selimut akan menaikkan suhu tubuh.

Ketika suhu tubuh mencapai 39 derajat atau lebih, maka disarankan untuk mengenakan pakaian tipis meskipun tubuh terasa dingin.

Hal ini untuk menghindari tubuh dari kejang-kejang.

3. Mandi malam sebabkan rematik

Faktanya hal ini tidak benar. Kalau kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan memerlukan mandi untuk kebersihan lakukan saja karena hal tersebut tidak masalah meskipun dilakukan pada malam hari.

Tetapi untuk penderita rematik dianjurkan untuk mandi dengan air hangat.

4. Penderita Cacar Air atau Campak Tidak boleh Mandi

Faktanya hal ini malah bertentangan dengan konsep medis.

Penderita penyakit cacar air atau campak dengan kelainan pada kulit yang menyeluruh justru harus menjaga kebersihan kulit dengan mandi lebih sering agar perluasan penyakit dapat dicegah, di samping menggunakan obat.

Jadi jangan melakukan sesuatu yang bertentangan dengan prinsip medis ya.

5. Angin Duduk Harus Dikerok atau Dipijat

Faktanya apabila menderita angin duduk jangan dipijat atau dikerok.

Jika salah dalam menanganinya dapat menyebabkan orang yang meninggal dan dapat berakibat fatal.

Baca Juga:Anies Baswedan dan Ridwan Kamil Tegaskan Satu Tim, Sinyal Berpasangan di Pilpres 2024?KPM BPNT Pertanyakan Pencairan ke Desa Limbangan Barat

Untuk tindakan pertolongan pertama dapat dilakukan dengan cara menempelkan handuk hangat di tengkuk penderita.

Selanjutnya pemberian oksigen dan obat serta tindakan diagnostic khusus. Karena ini mungkin merupakan gejala awal serangan jantung berat akibat sumbatan aliran darah ke seluruh tubuh.

0 Komentar