Ini Daftar Aplikasi Penghasil Uang Berpotensi Scam Tahun 2024!

Ini Daftar Aplikasi Penghasil Uang Berpotensi Scam Tahun 2024!
Ini Daftar Aplikasi Penghasil Uang Berpotensi Scam Tahun 2024!
0 Komentar

RADAR GARUT- Berikut Ini Daftar Aplikasi Penghasil Uang Berpotensi Scam Tahun 2024, simak penjelasannya dibawah ini.

Pada tahun 2023, gelombang besar penipuan dalam sektor investasi online menggemparkan banyak orang, menimbulkan kerugian yang signifikan.

Meskipun telah terjadi banyak kasus penipuan pada tahun sebelumnya, keanehan terjadi ketika masih banyak orang terjerat dengan aplikasi baru yang muncul dengan skema yang hampir sama.

Baca Juga:Bey Machmudin Serukan Aksi Tegas Terhadap Pungutan Liar di Masjid Al JabbarTanggapan Raffi Ahmad Terkait Kabar Adopsi Bayi Perempuan Bernama Lily

Dalam perbincangan hangat di kalangan publik pada tahun 2024, muncul daftar aplikasi penghasil uang yang berpotensi melakukan scam, menjadi sorotan utama. Banyak dari aplikasi-aplikasi ini memiliki jumlah anggota mencapai puluhan ribu dan tersebar luas di seluruh Indonesia.

Para korban yang terjebak dalam skema penipuan ini seringkali diberikan dalih untuk mengembalikan kerugian dari investasi sebelumnya, sehingga terperangkap kembali dalam jaringan penipuan yang diduga masih dikendalikan oleh pelaku yang sama.

Salah satu sosok yang memberikan peringatan keras terhadap investasi berisiko dan aplikasi-aplikasi yang berpotensi melakukan penipuan adalah Roy Shakti.

Roy Shakti tidak hanya memberikan edukasi tentang investasi yang merugikan, tetapi juga selalu memberikan peringatan tentang aplikasi-aplikasi yang berpotensi melakukan penipuan. Hal ini memungkinkan masyarakat untuk lebih waspada dan menghindari kerugian.

Berikut adalah beberapa aplikasi penghasil uang dengan skema ponzi yang berpotensi melakukan penipuan pada tahun 2024, berdasarkan berbagai sumber:

– Maersk

– BBH

– TRA

– CVVP

– Riot

Meskipun aplikasi-aplikasi ini mengklaim diri mereka sebagai aplikasi yang kuat, legal, dan mampu membayar anggotanya serta memberikan berbagai hadiah mewah sebagai daya tarik, mereka masih memiliki potensi untuk melakukan penipuan.

Skema ponzi yang digunakan memberikan keuntungan kepada anggota lama dengan menggunakan dana dari anggota baru, yang pada akhirnya tidak bisa diprediksi kapan akan mengalami penipuan.

Baca Juga:Film Siksa Kubur, Sukses Gemilang dengan 1 Juta Penonton dalam 4 Hari Penayangan Libur LebaranTaklukkan Arsenal di Emirates, Aston Villa Raih Kemenangan 2-0 dalam Laga Premier League

Sebelum terjadi penipuan, beberapa influencer dan pakar investasi telah memberikan peringatan kepada anggota aplikasi ini.

Roy Shakti adalah salah satu contoh yang bahkan mengalami ancaman dan pemblokiran akun di salah satu media sosial, karena memberikan peringatan yang keras terhadap investasi berisiko dan aplikasi-aplikasi yang berpotensi melakukan penipuan.

Dengan adanya peringatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dalam memilih investasi dan menghindari aplikasi-aplikasi yang berpotensi merugikan.

0 Komentar