Fakta Qingdao Youth Football Stadium, Markas China untuk Menghadapi Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Fakta Qingdao Youth Football Stadium, Markas China untuk Menghadapi Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Fakta Qingdao Youth Football Stadium, Markas China untuk Menghadapi Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
0 Komentar

RADAR GARUT– Qingdao Youth Football Stadium telah terpilih sebagai markas China untuk pertandingan melawan Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Stadion ini telah unggul dari sembilan wilayah yang lainnya seperti Changsha, Changchun, Beijing, Chengdu, Lijiang, Wenzhou, Hangzhou, Haikou, dan juga Changzhou.

Federasi Sepak Bola China (CFA) secara resmi menetapkan Qingdao Youth Football Stadium sebagai kandang untuk menghadapi Timnas Indonesia pada matchday keempat Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung pada 15 Oktober 2024.

Baca Juga:Profil Hannah Ballerina Farm: Istri Tradisional dari Keluarga Kaya Raya yang Menjadi SorotanNaura Ayu Terjatuh di Runway JF3, Ungkap Kondisi dan Rasa Malu Usai Insiden

 Fakta Menarik Qingdao Youth Football Stadium

Berikut ini beberapa fakta menarik tentang Qingdao Youth Football Stadium yang terpilih sebagai kandang China:

1. Stadion Baru

Menurut CFA, untuk memaksimalkan kepuasan penggemar dan menciptakan suasana yang hangat, mereka memprioritaskan stadion yang dapat menampung banyak penonton dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026, salah satunya adalah Qingdao Youth Football Stadium.

Stadion ini adalah stadion baru yang dibangun sejak tahun 2020 dan terletak di Qingdao, Shandong, China.

Dibuka pada tahun 2023 dengan biaya mencapai 3,4 juta yuan (sekitar Rp7,5 triliun), stadion ini memiliki kapasitas untuk 50 ribu penonton dan menjadi markas dari Qingdao Hainiu FC di Chinese Super League.

Timnas Indonesia harus turun di Beijing terlebih dahulu dan menempuh perjalanan hampir 7 jam ke Qingdao karena jauhnya lokasi dari tempat mereka mendarat.

2. Kalahkan 9 Wilayah Lainnya

CFA secara resmi memilih Qingdao Youth Football Stadium sebagai kandang China untuk melawan Timnas Indonesia, mengalahkan sembilan wilayah lainnya termasuk Hangzhou, Beijing, dan Changchun. CFA mempertimbangkan faktor kondisi iklim dan keamanan dalam memilih stadion tersebut.

“Empat kota tidak layak menjadi tuan rumah acara karena pengajuan materi lamaran dan keamanan tempat,” tulis CFA dalam akun Twitter resminya.

Baca Juga:Perlawanan Tiko Aryawardhana Kali Ini Lapor Balik Mantan Istri atas Dugaan Pelanggaran UU ITEJokowi Umumkan 300 Investor Siap Tanda Tangan Perjanjian Setelah 17 Agustus 2024

Australia juga menggunakan kebijakan serupa dengan memilih Adelaide sebagai lokasi pertandingan kandang melawan China pada 10 Oktober 2024. Timnas Indonesia akan menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada 10 September 2024 untuk menghadapi Australia.

“Pertandingan tandang timnas melawan Australia akan digelar di Adelaide pada 10 Oktober, dan setelah pulang ke rumah, akan bermain melawan Indonesia di kandang sendiri pada 15 Oktober,” tulis CFA secara resmi.

0 Komentar