Dadan Hidayatullah Dorong PPDB di Jabar Bisa Lebih Berkualitas

Dadan Hidayatullah Dorong PPDB di Jabar Bisa Lebih Berkualitas
Anggota DPRD Jabar Fraksi PKB Dadan Hidayatullah
0 Komentar

Ingatkan Agar Siswa Miskin Mendapatkan Haknya

GARUT – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat Dadan Hidayatullah terus mendorong agar Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2022 di Jawa Barat semakin berkualitas, adil dan transparan.

Dadan menambahkan, kualitas PPDB di 27 Kabupaten/Kota tersebut harus meningkat mulai dari alur pendaftaran hingga proses lainnya bisa berjalan adil dan transparan.

“Kita (DPRD Jabar, red) terus melakukan monitoring PPDB di sejumlah daerah. Kita ingin tiap sekolah yang dipastikan juga oleh Kantor Cabang Dinas dan Disdik Jabar ini bisa benar-benar melaksanakan PPDB dengan berkualitas, adil dan transparan,” katanya.

Baca Juga:Cegah PMK Meluas, Pemerintah Percepat Vaksinasi dan Pemberian Obat Untuk Hewan TernakBantuan dari Kuwait Terus Mengalir Meski Pandemi

Ia pun mengingatkan, pihak sekolah harus memberikan hak kepada siswa tidak mampu untuk bisa mendapatkan pendidikan yang berkualitas sebagaimana mestinya, bila perlu melebihi ekspektasi dari standar kualitas yang ditetapkan.

Apalagi menurut Dadan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah meluncurkan program bantuan khusus anak dari keluarga kurang mampu.

“Siswa dari kalangan masyarakat tidak mampu juga harus diperhatikan, wajib mendapatkan bantuan. Jangan sampai mereka minder belajar di sekolah yang mereka inginkan, apalagi gak diterima karena alasan itu,” kata politisi PKB tersebut.

Menurutnya, untuk SMA dan SMK Negeri di Jawa Barat sudah ditetapkan untuk tidak ada pungutan apapun alias Gratis.

Sementara itu untuk di swasta, Pemprov Jabar juga mengeluarkan program Swasta Peduli Dhuafa.

“Program-program tersebut harus benar-benar bisa terealisasi dan dirasakan semua yang berhak mendapatkan itu. Di lain sisi, pendidikan kita harus semakin maju dan berkualitas, merata tidak hanya di kota tapi juga daerah baik sekolah swasta maupun sekolah negeri,” pungkasnya. (adv)

0 Komentar