Radar Garut, GARUT – Kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di Kabupaten Garut yang rencananya akan dilaksanakan setelah lebaran Idul Fitri rupanya bukan isapan jempol semata. Hal tersebut terlihat dari keseriusan pemerintah Kabupaten Garut yang mengkampanyekan gerakan ‘Ayo Masuk Sekolah’.
Tak tanggung tanggung, Pemerintah Kabupaten Garut pun menjadikan Charly Van Houten , vokalis Setia Band sebagai dutanya.
Bupati Garut, Rudy Gunawan menyebut bahwa penunjukan Charly sebagai duta gerakan ‘Ayo Masuk Sekolah’ dilakukan untuk memotivasi para siswa melalui lagu-lagu pendidikan. Menurutnya, selama ini ia mengenal sosok Charly sebagai vokalis yang kerap membuat sejumlah lagu dengan yang bertemakan pendidikan.
Baca Juga:Ribuan Pohon Teh di Cikajang DitebangLKSA Al Hikmah Tebar Wakaf Al Quran di Kabupaten Garut
“Ada beberapa karyanya bagus bertema pendidikan. Jadi dengan lagu itu, kita harapkan dia bisa memberikan motivasi untuk sekolah kepada para siswa,” ujarnya, Senin (22/3).
Ia mengungkapkan bahwa gerakan ‘Ayo Masuk Sekolah’ secara resmi dimulai Senin (22/3). Gerakan tersebut adalah untuk mengawali, termasuk juga mensimulasikan pendidikan tatap muka di suasana pandemi Covid-19 yang berbeda dengan sebelumnya.
“Dalam gerakan ini, semua unsur terkait mulai dari pelajar, guru, hingga Dinas Pendidikan akan ikut serta. Beberapa sekolah yang ditunjuk akan mensimulasikan berbagai hal yang akan dilakukan dalam pembelajaran tatap muka. Mulai dari bagaimana maskernya, jaga jaraknya, protokol kesehatan,” ungkapnya.
Sementara itu, sang duta gerakan ‘Ayo Masuk Sekolah’mengaku bahwa dirinya ingin memberikan dukungan sekaligus motivasi kepada pelajar di Kabupaten garut dengan karya nyata.
“Ada sekitar 6 lagu yang diciptakan untuk mendukung gerakan ini. Duta itu hanya sekedar nama, yang terpenting adalah bagaimana aksi nyata. Karena aku bukan kali ini saja,” katanya.
Sebelumnya, Bupati Garut, Rudy Gunawan menyebut bahwa KBM (kegiatan belajar mengajar) di Kabupaten Garut akan segera dilakukan. Ia menjadwalkan kegiatan tersebut akan digelar setelah lebaran Idul Fitri.
Untuk mempersiapkan hal tersebut, akhir bulan ini pihaknya akan melakukan gerakan masuk sekolah. Gerakan tersebut berupa melakukan pembersihan sekolah yang lebih dari satu tahun tidak digunakan untuk KBM.
Baca Juga:Bulog Didorong Berubah Jadi Badan Pangan NasionalWakil Bupati Ciamis Tanam Bibit Pohon di Hari Air Sedunia ke-29
“(sekolah dimulai) setelah lebaran, tapi gerakannya (pembersihan sekolah) akan kita mulai dari sekarang. Ya mulai dari bisi aya rambat lancah di sakola (ada sarang laba-laba di sekolah). Anak-anak ini kita akan coba nah inilah Gerakan menuju ke sekolah ini dari tanggal 22-28 Maret,” kata Bupati, Selasa (16/3). (igo)