Calo di Garut Minta Uang, BPJS Kesehatan Justru Larang Pemberian dan Penerimaan Hadiah

ILLUSTRASI uang (foto pexels.com)
ILLUSTRASI uang (foto pexels.com)
0 Komentar

GARUT – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan selama ini telah bekerja profesional. Setiap karyawannya melaksanakan tugas sesuai aturan. Bahkan BPJS Kesehatan melarang keras bentuk pemberian dan penerimaan hadiah yang mengarah kepada gratifikasi dan bentuk tindak pidana korupsi lainnya.

Sementara itu kejadian baru-baru ini di Kabupaten Garut harus menjadi kewaspadaan bagi semua pihak. Ada warga yang menjadi korban karena ketidaktahuannya. Warga Garut ini dimintai uang jutaan rupiah dengan dalih untuk mendaftar BPJS Kesehatan. Padahal mendaftar BPJS Kesehatan itu gratis.

Warga Garut ini diduga telah dimintai uang sebesar Rp3,5 juta oleh calo dengan dalih bahwa uang itu untuk pendaftaran BPJS Kesehatan dengan jalur khusus.

Baca Juga:Analis Proyeksikan Kinerja Positif BRI Terus Berlanjut, Targetkan BBRI Tembus Rp6.100Situs Penghasil Uang Adsalo, Bagaimana Cara Kerjanya?

Belakangan korban pun baru tahu bahwa mendaftar BPJS Kesehatan itu gratis. Korban yang merasa dibodohi pun akhirnya akan melaporkan kejadian tersebut kepada Polres Garut.

Sementara itu BPJS Kesehatan sendiri sudah berkomitmen untuk menjaga hal seperti ini.

Dilansir dari situs resmi BPJS Kesehatan di alamat https://www.bpjs-kesehatan.go.id/bpjs/post/read/2021/1909, disebutkan bahwa untuk menjaga tata kelola yang baik (good governance) BPJS Kesehatan menerapkan pencegahan gratifikasi. Bahkan termasuk dalam hal pemberian hari raya sekalipun.

Bahkan BPJS Kesehatan juga mengimbau kepada seluruh masyarakat/mitra kerja/rekanan/stakeholder/fasilitas kesehatan BPJS Kesehatan untuk tidak memberikan dana/bingkisan/hadiah/parsel dalam bentuk apapun kepada seluruh jajaran BPJS Kesehatan.

Disebutkan juga, BPJS Kesehatan bahkan melarang jajaranya meminta atau memberikan dana dan/atau hadiah sebagai bentuk tunjangan hari raya (THR) atau dengan sebutan lain, baik secara individu maupun mengatasnamakan institusi.

Dengan begitu, masyarakat Kabupaten Garut diimbau untuk berhati-hati dengan calo yang terkesan seolah membantu, padahal hanya Serigala berbulu domba.(radargarut.jabarekspres.com)

0 Komentar