Abah Sutiyaman, Seorang Guru Ngaji di Mekarmukti Garut Dapat Kado Indah Berupa Bantuan Rumah, Selama ini Belum Tersentuh Bansos

Abah Sutiyaman, Seorang Guru Ngaji di Mekarmukti Garut Dapat Kado Indah Berupa Bantuan Rumah, Selama ini Belum Tersentuh Bansos
Abah Sutiyaman, Seorang Guru Ngaji di Mekarmukti Garut Dapat Kado Indah Berupa Bantuan Rumah, Selama ini Belum Tersentuh Bansos
0 Komentar

GARUT – Abah Sutiyaman (62) seorang guru ngaji di Kampung Kubang, Desa Jagabaya, Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten Garut, secara simbolis mendapatkan bantuan rumah di upacara peringatan Hari Santri, Sabtu 22 Oktober 2022.

Penyerahan bantuan rumah secara simbolis itu dilaksanakan Camat Mekarmukti, Nurbani Tamim.

Selama ini abah Sutiyaman tinggal di sebuah rumah kecil yang kondisinya sudah reyot. Rumahnya hanya berukuran 3 x 4 meter saja. Di rumah reyot itu Abah Sutiyaman tinggal bersama istri dan cucunya.

Baca Juga:Penyebab Banjir di Kampung Cijelereun Kulon Akibat Gorong-gorong Menyempit di Jalan Kabupaten GarutKampung Cijelereun Kulon Diterjang Banjir, Warga Minta Dinas PUPR Garut Perbaiki Gorong-gorong yang Menyempit

Selain menjadi guru ngaji, selama ini abah Sutiyaman juga bekerja sebagai buruh tani serabutan.

Terlebih lagi selama ini rupanya abah Sutiyaman belum pernah tersentuh oleh bantuan sosial (bansos) apapun dari pemerintah, kecuali BLT Dana desa.

Oleh karena itulah Pemerintah Kecamatan pun berhasil memfasilitasi bantuan yang diberikan oleh sebuah yayasan kemanusiaan. Bantuan itu berhasil diperjuangkan oleh Sekretaris Kecamatan (Sekmat) Mekarmukti, Makmun Gunawan.

“Alhamdulillah, melalui Pa Sekmat, Abah Sutiyaman dibantu oleh sebuah Yayasan Kemanusiaan. Rumah lamanya dibongkar dan dibuatkan rumah permanen dengan dua kamar tidur, ruang keluarga, dapur dan kamar mandi, juga dengan isi perabot rumahnya termasuk peralatan dapur,” ujar Camat Mekarmukti.

Camat mengatakan, rumah tersebut sudah mulai dibangun sejak akhir September dan hari ini sudah 100 persen selesai. Tinggal menunggu pihak yayasan datang untuk penyerahan kunci dan perabot isi rumah.

“ Buah dari kesabaran, ketawakalan dan ketabahan seorang guru ngaji. Tentu kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Yayasan yang telah membiayai seluruh kebutuhan dana pembangunan rumah untuk Abah Sutiyaman,” ujar Camat Mekarmukti, Nurbani.

Selain penyerahan simbolik bantuan rumah tinggal untuk guru ngaji, pada upacara hari santri tersebut, Camat Mekarmukti menyalurkan bantuan Mushaf /Qur’an dan Buku Iqro untuk Masjid At Taqwa Desa Mekarsari.(fer)

0 Komentar