Aaron Carter Meninggal, Semasa Hidupnya Ternyata Kerap Bermasalah Dengan Finansial Hingga Narkoba

Aaron Carter Meninggal, Semasa Hidupnya Ternyata Kerap Bermasalah Dengan Finansial Hingga Narkoba
Penyanyi Aaron Carter ditemukan meninggal dunia di rumahnya, di kawasan Lancaster, California (Instagram @aaroncarter)--
0 Komentar

Radar Garut -Aaron Carter, penyanyi yang sudah terkenal sejak usia belia itu ditemukan tidak bernyawa di dalam bak mandi di kediamannya Lancaster, California, Amerika Serikat, Sabtu 5 November 2022 waktu setempat.

Nama Aaron Carter sangat begitu melekat di industri musik, terutama di medio tahun 2000-an. Ia adalah adik kandung dari Nick Carter, personil Backstreet Boyz.

Anda yang kelahiran tahun 1990-an, pasti tak asing dengan sejumlah lagu hits-nya kala itu, seperti I’m All About You dan Crazy Little Party Girl.

Baca Juga:Polda Metro Jaya Serahkan Berkas Perkara Irjen Teddy Minahasa ke Kejati DKIPemeran Video Porno Kebaya Merah Ditangkap Polisi

Album keduanya, Aaron’s Party (Come Get It), dirilis pada tahun 2000. Album itu bahkan mendapatkan triple platinum dari Recording Industry Association of America. Karena telah terjual jutaan copy.

Setelah album tersebut sukses berat, Aaron Carter bahkan menjadi featuring artist dalam konser tur Oops!… I Did It Again-nya Britney Spears. Dan semua itu sukses diraih Aaron ketika ia masih berusia 13 tahun.

Sayang, masa-masa remaja yang indah berlalu begitu cepat. Sejak umur 20 tahun, Aaron Carter sudah terjerumus narkoba. Dan tahun 2008, ia pernah ditangkap karena kebut-kebutan di jalan raya.

Puncaknya, terjadi pada tahun 2013, Aaron Carter menyatakan bahwa diri bangkrut. Ia memiliki utang sebesar USD 2.204.854 juta (setara dengan Rp34,4 miliar).

Di dalam preview acara berjudul Life or Debt, Aaron pernah menceritakan masalah finansial yang dihadapinya. Masalah tersebut dialaminya sejak karirnya menanjak pada tahun 90-an dulu.

“Secara finansial, posisiku sulit. Saat usiaku 18, aku harus membayar semua tunggakan pajak. Aku mengajukan pailit, sekarang utangku sudah lebih dari USD 100.000,” kata Carter kala itu kepada Victor Antonio, seorang financial advisor.

Aaron Carter mengaku sangat menyesali keputusan yang dilakukannya dulu. Karena, dulu Ia sempat menandatangani kontrak untuk uang yang sudah didapatnya, dan memberikannya kepada kedua orang tuanya. Hal ini dilakukannya untuk menghindari pajak.

Baca Juga:Nathalie Holscher Meringis Rasakan Sensasi saat Pacar Julurukan LidahPerang Jenderal! Pengakuan Ismail Bolong Soal Aliran Rp 6 Miliar ke Kabareskrim: Saya Ditekan Brigjen Hendra

Namun, dilansir dari US Weekly, Aaron Carter kembali mengajukan pailit pada tahun 2013. Harta yang dimilikinya tak mampu untuk membayar tunggakan pajak yang melilitnya.

Dokumen hukum menyatakan bahwa kekayaan Aaron hanya sekitar USD 8.323 atau sekitar Rp 129 juta, sedangkan utangnya berjumlah USD 2.204.854 atau Rp34,4 miliar pada 2013.

0 Komentar