GARUT – Tiga ruangan kelas di SDN Padamukti 2 Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Garut mengalami retak diduga akibat pergerakan tanah. Keretakan yang terjadi pun cukup besar hingga bisa masuk lengan orang dewasa.
Kepala Sekolah SDN 2 Padamukti, Esih Sukaesih mengatakan, dengan keterbatasan ruangan kelas, terpaksa tiga ruangan yang mengalami retak itu akan digunakan ketika sekolah tatap muka dibuka nanti.
Esih berharap sekali ada bantuan Dana alokasi khusus (DAK) untuk membangun lagi tiga lokal kelas. Menurutnya tiga ruangan yang mengalami retak itu memang harus direlokasi.”Menurut saya harus dipindahkan karena tanahnya mengalami pergerakan,” katanya saat ditemui di kantornya Rabu (24/3).
Baca Juga:DPC PKB Garut Adakan Ngaji RutinanBerjuang dari 2017, Desa Mekarsari Deklarasikan Masyarakat yang ODF
Jika memang akan dibangun lagi tiga kelas, Esih memastikan masih ada lahan yang tersedia milik sekolah yang bisa dibangun. Oleh karena itu menurutnya solusi tepat memang harus direlokasi bukan direhab di kelas yang sama.
Saat ini kata Esih dengan keterbatasan yang ada, pihaknya terus merawat semua bangunan yang ada. Termasuk menyambut sekolah tatap muka yang akan dilaksanakan nanti, pihaknya juga menyiapkan sejumlah sarana prasarana protokol kesehatan.
Dari pantauan di lapangan, tiga ruang kelas yang mengalami keretakan memang sangat mengkhawatirkan. Retak bukan hanya terjadi pada dinding kelas namun juga pada lantai kelas seolah akan runtuh.(fer)