GARUT – Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimpas) Republik Indonesia menyalurkan sebanyak 3.110 paket bantuan sosial (bansos) kepada pegawai pemasyarakatan se-Jawa Barat, sebagai bentuk dukungan terhadap kesejahteraan aparatur di lingkungan lembaga pemasyarakatan.
Sebanyak 74 pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Garut turut menerima bantuan dalam program tersebut. Penyerahan bansos di Lapas Garut dilaksanakan pada Kamis (5/6/2025) pagi, usai apel rutin di lapangan Lapas Garut.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Kasubag Tata Usaha, Anggi Mutiara Pertiwi, mewakili pimpinan Lapas, dan disaksikan oleh sejumlah pejabat struktural.
Baca Juga:Pinjam Yuk & Singa Fintech: Kolaborasi Nyata untuk Literasi Keuangan Inklusif di Jawa Barat20 Siswa Garut Dipersiapkan Ikuti Program Pembinaan di Barak Militer untuk Atasi Perilaku Bermasalah
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Kementerian dalam memberikan perhatian dan apresiasi terhadap dedikasi para pegawai pemasyarakatan yang selama ini menjalankan tugas berat dalam menjaga keamanan serta melakukan pembinaan kepada warga binaan.
“Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas bantuan yang diberikan. Ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus memberikan kinerja terbaik,” ujar salah satu perwakilan pegawai penerima bantuan.
Program bantuan sosial ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam memperhatikan kesejahteraan aparatur negara, khususnya di lingkungan pemasyarakatan, yang memiliki tantangan kerja tinggi dan kompleksitas tugas yang berat.***