CV Kamu Biasa Saja? Ini Cara Bikin CV Menarik agar Peluang Kerja Meningkat!

CV Kamu Biasa Saja? Ini Cara Bikin CV Menarik agar Peluang Kerja Meningkat!
Ilustrasi - Cara membuat CV kerja yang menarik untuk meningkatkan peluang kerja - (pixabay)
0 Komentar

Radar Garut- Banyak pelamar kerja dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman yang baik, tapi akhirnya terlewat hanya karena CV mereka terlihat “biasa-biasa saja”. Padahal, CV adalah kesan pertama yang dilihat oleh HRD sebelum memutuskan apakah kamu layak masuk tahap selanjutnya atau tidak.

Nah, kalau kamu merasa CV-mu kurang mencuri perhatian, jangan khawatir! Yuk, simak tips berikut ini untuk membuat CV kamu lebih standout dan membuka lebih banyak peluang karier.

1. Gunakan Desain yang Profesional tapi Tetap Personal

CV bukan cuma soal isi, tapi juga penampilan. Gunakan layout yang rapi, mudah dibaca, dan tidak terlalu ramai. Warna-warna netral seperti putih, abu-abu, atau biru navy bisa membuat CV kamu terkesan profesional.

Baca Juga:Sering Diabaikan, Filter Bensin Kotor Bisa Merusak Mesin Motor MaticKhasiat Buah Matoa yang Kaya Akan Vitamin C dan Flavonoid, Baik untuk Atur Gula Darah

2. Buka CV dengan Ringkasan Diri yang Kuat

Daripada langsung mencantumkan riwayat pendidikan, mulai CV kamu dengan “Profil Singkat” atau Career Summary. Bagian ini berisi 3–4 kalimat ringkas yang menggambarkan siapa kamu secara profesional, apa keahlian utama kamu, dan apa yang kamu cari di posisi yang dilamar.

Contoh:

“Seorang lulusan Ilmu Komunikasi dengan pengalaman lebih dari 2 tahun di bidang digital marketing. Terampil dalam mengelola media sosial, membuat konten, dan menganalisis data kampanye. Memiliki semangat belajar tinggi dan terbiasa bekerja dengan tim lintas fungsi.”

3. Fokus pada Pengalaman dan Pencapaian, Bukan Tugas Rutin

Saat mencantumkan pengalaman kerja, jangan hanya menulis tugas sehari-hari. Highlight pencapaian spesifik yang bisa diukur. HR ingin tahu hasil dari kerja kamu, bukan sekadar aktivitasnya.

Poin kedua jauh lebih meyakinkan, bukan? Karena menunjukkan bahwa kamu bukan hanya bekerja, tapi juga memberikan dampak nyata.

4. Sesuaikan CV dengan Pekerjaan yang Dilamar

Salah satu kesalahan umum pelamar adalah mengirimkan satu CV untuk semua posisi. Padahal, CV yang baik sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan setiap perusahaan. Perhatikan kata kunci dalam deskripsi pekerjaan dan sesuaikan dengan pengalaman, keahlian, atau pencapaian yang relevan di CV kamu.

Ini menunjukkan bahwa kamu serius dan memahami apa yang dicari oleh perusahaan. Semakin relevan CV kamu dengan posisi yang dilamar, semakin besar peluang kamu dipanggil untuk wawancara.

0 Komentar