Cara melakukannya:
- Posisi kaki tumpu sedikit di samping bola.
- Gunakan bagian luar kaki untuk menendang bola dengan sedikit sentuhan.
- Lakukan tendangan dengan gerakan melengkung agar bola menghasilkan efek yang mengarah ke sisi luar.
- Tendangan luar cocok untuk mengubah arah bola dengan cepat, baik saat memberikan umpan atau mencoba mengecoh lawan dengan efek melengkung.
4. Tendangan Voli (Volley)
Tendangan voli adalah teknik menendang bola yang belum menyentuh tanah, biasanya dilakukan di udara setelah bola datang melalui umpan lambung atau tembakan yang melambung. Teknik ini memungkinkan pemain untuk memberikan tendangan keras tanpa harus menunggu bola jatuh ke tanah.
Cara melakukannya:
- Fokuskan pandangan pada bola yang datang.
- Berlari mendekati bola dengan posisi tubuh sedikit terangkat.
- Gunakan kaki untuk menendang bola dengan punggung kaki (instep) atau bagian dalam kaki.
- Pastikan untuk menjaga keseimbangan tubuh dan kontrol bola, terutama saat bola datang dengan kecepatan tinggi.
- Tendangan voli memerlukan timing yang sempurna dan teknik yang tepat, sehingga bisa menjadi senjata yang sangat efektif dalam mencetak gol.
5. Tendangan Free Kick (Tendangan Bebas)
Tendangan bebas adalah salah satu teknik yang sangat penting dalam sepak bola, karena memberi peluang untuk mencetak gol langsung dari luar kotak penalti. Terdapat berbagai jenis tendangan bebas, seperti tendangan melengkung, tendangan datar, atau tendangan jarak jauh.
Cara melakukannya:
- Tentukan jenis tendangan yang ingin dilakukan: tendangan melengkung, tendangan keras, atau tendangan datar.
- Pastikan posisi tubuh sedikit membungkuk agar tendangan lebih terarah.
- Untuk tendangan melengkung, tendang bola dengan bagian dalam kaki untuk memberikan efek lengkung.
- Untuk tendangan keras, gunakan punggung kaki dan arahkan tendangan ke sudut gawang.
- Tendangan bebas menuntut pemain untuk memiliki kontrol yang baik atas bola serta kemampuan untuk menilai posisi dan jarak dengan gawang.