Empat Pegawai Rutan Garut Naik Pangkat, Didorong Tingkatkan Disiplin dan Kualitas Kerja

istimewa
Empat Pegawai Rutan Garut Naik Pangkat, Didorong Tingkatkan Disiplin dan Kualitas Kerja
0 Komentar

GARUT – Empat Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Garut resmi mendapatkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi.

Kegiatan ini ditandai melalui apel pagi yang dirangkaikan dengan pemberian Surat Keputusan (SK) kenaikan pangkat dan penyematan tanda pangkat baru. Apel yang dipimpin langsung oleh Kepala Rutan (Karutan) Garut, Fahmi Rezatya Suratman, berlangsung di Area Lapangan Rutan pada Senin, 30 Desember 2024.

Apel pagi dihadiri oleh jajaran pejabat struktural, Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan, Kasubsi Pengelolaan, Kasubsi Pelayanan Tahanan, serta seluruh pegawai yang terdiri dari Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) dan Jabatan Fungsional Umum (JFU).

Baca Juga:Rutan Garut Panen Ratusan Ikat Sayuran dan Telur, Bentuk Dukungan Program Ketahanan PanganKemenimpas Berikan Remisi Natal 2024 untuk 15.807 Narapidana dan Anak Binaan

Kegiatan diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Republik Indonesia terkait kenaikan pangkat dari Golongan Ruang Pengatur Muda (IIa) menjadi Pengatur Muda Tingkat I (IIb).

Setelah pembacaan SK, prosesi penyematan tanda pangkat baru dilakukan secara langsung oleh Karutan Garut. Momentum ini menjadi simbol apresiasi atas dedikasi dan kontribusi para pegawai yang telah menunjukkan kinerja baik selama masa tugasnya di Rutan Garut.

Dalam amanatnya, Karutan Garut Fahmi Rezatya Suratman menyampaikan ucapan selamat kepada empat pegawai yang mendapatkan kenaikan pangkat. Ia juga memberikan pesan agar mereka senantiasa menjaga integritas, komitmen, dan disiplin dalam melaksanakan tugas sehari-hari.

“Kami mengucapkan selamat kepada empat petugas yang telah menerima kenaikan pangkat. Pesan saya, tetap jaga integritas dan komitmen dalam melaksanakan tugas serta menjaga citra baik institusi, khususnya Rutan Garut,” ujar Fahmi.

Fahmi menegaskan bahwa kenaikan pangkat ini bukan sekadar penghargaan, tetapi juga bentuk kepercayaan dan tanggung jawab yang lebih besar.

“Kenaikan pangkat ini merupakan salah satu bentuk apresiasi negara kepada aparaturnya atas pengabdian yang telah diberikan selama ini. Namun, penghargaan ini harus diimbangi dengan peningkatan disiplin dan kualitas kinerja para pegawai,” tegasnya.

Lebih lanjut, Fahmi menyampaikan harapannya agar pegawai yang baru mendapatkan kenaikan pangkat mampu menjadi contoh baik di lingkungan kerja.

Baca Juga:Rutan Garut Gelar Panen Raya dan Penyerahan Bansos Serentak Bersama MenimipasFestival Kuliner Pedas Kembali Digelar di Garut, Hadirkan 40 Tenant Kuliner Ternama

“Kami percaya bahwa para petugas yang baru memakai pangkat barunya adalah Tunas Pengayoman yang memiliki integritas dan dedikasi tinggi terhadap organisasi. Oleh karena itu, mari kita jadikan momen ini sebagai motivasi untuk terus memberikan yang terbaik,” tambahnya.

0 Komentar