GARUT – Paslon bupati Garut 02, Abdusy Syakur dan Putri Karlina mendapatkan kemenangan di pilkada versi perhitungan cepat. Perolehan suara tersebut sangat memuaskan bagi keduanya. Sampai-sampai Syakur dan Putri sujud syukur kehadirat Allah swt.
Syakur sendiri menilai bahwa perolehan suara yang begitu besar ini adalah bentuk kepercayaan masyarakat dan harapan masyarakat Garut yang menginginkan perubahan.
” Ini menurut kami nilai yang relatif besar, menunjukkan bahwa masyarakat Garut inign melakukan perubahan,” ujar Syakur ketika diwawancarai wartawan di aula Musaddadiyah, Rabu 27 November 2024.
Baca Juga:Yudha Dewan Garut Kunjungi Aljan, Seorang yang Depresi Berat dan Punya 6 Anak Masih KecilKPU Garut Memusnahkan Surat Suara yang Rusak
Syakur sendiri mengakui bahwa di masa-masa awal cukup fesimis bisa memenangkan pilkada ini, namun setelah perjalanan dan kerja keras mereka berdua dan tim pemenangan, Syakur melihat trennya semakin membaik dan optimis bisa mendapatkan suara yang besar.
“Dulu kita agak fesimis tapi setelah perjalanan dengan kerja keras kita semua neng Putri apalagi melihat trennya semakin bagus,” katanya.
Ketika ditanya wartawan, setelah ini mau melakukan apa, Syakur menyebut bahwa dirinya ingin istirahat dulu, kemudian akan melakukan konsolidasi lagi.
” Ya sehari dua hari istirahat dulu, kemudian kita konsolidasi lagi, karena perubahan ini bukan gmpang, dan kit aberharap bahwa program kami bisa diakomodasi di 2025,” ujarnya.
” Ya paling tidur, kaerna ini kita kurang tidur kan, kemarin kurang istirahat karena batuk terus, batuk karena stres kali ya,” katanya.
Sementara Putri Karlina menyebut bahwa dirinya akan kembali mendekatkan diri ke anak. Karena selama pertarungan menghadapi pilkada ini, dia kurang membagi waktu dengan anaknya.
” Istirahat, mau balik dulu ngurus anak, mendekarkan diri lagi, ngurus anak pindah lagi ke Garut menjadi ibu rumah tangga dulu,” katanya.(feri)