GARUT – Wakil ketua pada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut, Cecep Rukmana, menyampaikan, bahwa pihaknya telah menjalin kesepakatan dengan PT Pratama Abadi Industri Limbangan untuk pengumpulan zakat, infaq dan shodaqoh dari karyawan PT Pratama Abadi Industri.
“Alhamdulillah pada waktu itu kami diterima dengan baik, bersosialisasi juga. Kami sangat diterima dengan hangat pada waktu itu,” Ujar Cecep, di Kantor Baznas, Komplek Islamic Centre, Garut Kota, Senin (14/10).
Cecep mengatakan, bahwa tujuan dan kepentinganya itu tidak lain hanya untuk umat terutama di masyarakat kampung Limbangan.
Baca Juga:10 Minuman Segar yang Menggugah Selera untuk Menghadapi Panas Terik Siang HariSegar dan Sehat: 10 Jus Buah yang Wajib Dicoba untuk Hidup Lebih Baik
“ketika kami mengumpulkan, kami juga siap untuk mendistribusikanya terutama kepada masyarakat di kampung Limbangan,”katanya.
Menurut Cecep, ini merupakan kali pertama suatu perusahaan yang menjalin kerjasama dengan Baznas Garut.
“alhamdulillah satu trobosan Baznas Kabupaten Garut yang pertama menjalin komunikasi, ini juga perusahaan pertama yang kerjasama dan menjalin komunikasi sekaligus ada kesepakatan, itu baru PT Pratama Abadi Industri Limbangan,” ujarnya.
“Semoga ini bisa diikuti oleh perusahaan di Kabupaten Garut ini, karena kan banyak juga perusahaan-perusahaan d Garut ini,” sambungnya.
Ia menjelaskan bahwa kesepakatan yang dijalin oleh kedua pihak itu yakni membayar zakat dan infaq shodaqoh karyawanya melalui Baznas.
“bagi yang sudah nisab itu bayar zakat, silahkan. tapi untuk karyawan secara keseluruhan ada kupon infaq Rp. 2.000,” jelasnya.
Sementara itu, Aceng Ahmad Nasir, selaku GM di perusahaan tersebut menyebutkan bahwa jumlah karyawan yang ada di PT Pratama sekitar 9.600 orang yang rata-rata hampir 90 persen warga asli yang tersebar dibeberapa Kecamatan di Garut.
Baca Juga:10 Manfaat Air Kelapa Bakar yang Menawarkan Cita Rasa Yang UnikRasakan Rasa Dunia: 7 Cemilan Internasional yang Wajib Dicoba!
“Ini sebenarnya program yang kami percayakan kepada Baznas, sebagai bentuk perwujudan sosial kepada masyarakat. Dan kami percaya Baznas ini sebagai salah satu lembaga pemerintah yang selama ini eksis untuk melakukan aktivitas sosial di masyarakat,” ujar Ahmad Nasir.
Ia berharap dengan hadirnya PT Pratama Abadi Industri bisa memberikan sedikit solusi untuk mebantu masyarakat.
“terutama kan di Garut daerah rawan bencana juga, dan kedua termasuk daerah miskin ekstrem. Dan hadirnya kami dengan adanya sekarang ini kurang lebih ada 100.000 pengangguran produktif, mudah-mudahan ada solusi mengurangi angka pengangguran,” ungkapnya.