GARUT- Seperti inilah potret pendidikan di Kabupaten Garut. Masih banyak sekolah yang kekurangan kelas dan menghambat proses belajar mengajar siswanya.
SDN 2 Cibiuk Kidul, Kecamatan Cibiuk, adalah salah satu sekolah yang masih kekurangan kelas untuk belajar siswanya.
Sekolah ini hanya memiliki lima ruangan kelas, bahkan satu kelasnya merupakan ruang perpustakaan yang digunakan untuk kelas belajar siswa.
Baca Juga:Bachril Bakri Resmi Menjabat Pj Bupati Bogor, Gantikan Asmawa TosepuBey Machmudin Sambut Kedatangan Kontingen PON, Kebersamaan Kunci Jabar Hattrick Juara Umum
Begitu juga untuk ruang guru juga masih disekat dengan kelas siswa. Guru dan kepala sekolah belum mempunyai kantor sendiri.
Kepala SDN 2 Cibiuk Kidul, Siti Saripah emngatakan, pihaknya terpaksa menggunakan perpustakaan untuk belajar siswa. Tadinya perpustakaan tersebut akan digunakan untuk ruang guru, namun dari pertimbangan, perpustakaan lebih bermanfaat digunakan kelas untuk siswa.
Pihaknya sebetulnya sudah mengajukan bantuan atau penambahan ruang kelas baru bersama komite. Sampai sekarang pihaknya masih menunggu realisasi dari pemerintah daerah.
Kendala lain yang dihadapi sekolah adalah kepemilikan lahan yang terbatas untuk membangun ruang kelas baru.
Namun bisa saja menurut Siti, solusinya kelas baru nanti dibangun dua lantai dengan kelas yang ada sekarang.
Tentunya, masalah minimnya infrastruktur di dunia pendidikan ini tak hanya dialami oleh SDN 2 Cibiuk Kidul, karena masih banyak sekolah lain yang juga kekurangan kelas dan kelasnya yang rusak sehingga tidak berfungsi. (pepen)