“Kenapa (ingin di komisi B), program saya yang paling utama pengen kalau saya pulang ke kampung kaya air susah kalau di kampung-kampung. Terus saya juga kan pernah ngerjaain proyek pemerintah yang dikasih bantuan itu di situ-situ aja gak merata,” katanya.
“Mudah-mudahan adanya saya terus adanya rido Allah, Allah mudahkan semuanya saya bisa buat program air. Yang utama merata jangan kaya suatu tempat tahun kemarin sudah dapat disitu tahun depannya di situ juga. Saya gak mau seperti itu, saya ingin memperjuangkan ke depannya,” ujarnya.
Rinyati juga mengatakan, masalah air ini bukan hanya jadi kendala untuk kebutuhan sehari-hari, namun berimbas pula terhadap sektor pertanian.
Baca Juga:Penutupan Jalur Ramayana, Ketua Organda Garut Berharap Dibuka KembaliGhea Afrilia Anggota DPRD Garut Terpilih: di Dapil 5 Masih Banyak Jalan yang Buruk, Fasilitas Kesehatan Kurang
Banyak petani yang sekarang ini tidak bisa lagi menggarap lahannya dua kali dalam setahun akibat kekurangan air.
“Yang taninya di daerah saya terutama Tegalgede biasanya kan dua kali (tanam) sekarang sekali juga kadang-kadang, itu karena susahnya air,” tegasnya.
Rinyati Akan Siapkan Call Center Untuk Pengaduan Masyarakat
Rinyati bertekat untuk mengubah anggapan masyarakat bahwa wakil rakyat itu banyak yang tidak peduli terhadap masyarakat Ketika sudah terpilih.
Ia juga sempat tersinggung Ketika melakukan sosialisasi di suatu daerah. Ada yang mengatakan dan terdengar olehnya bahwa kebanyakan caleg itu datang ke masyarakat hanya Ketika butuhnya saja, namun Ketika sudah terpilih banyak yang lupa.
“ Ayeuna kadieu teh, engke mah poho (sekarang waktu belum jadi ke sini, nanti Ketika sudah jadi lupa,)” ujar Rinyati menirukan ucapan salah satu warga.
Ia selalu terngiang dengan ucapan tersebut. Maka dari itu Rinyati berjanji akan menjadi wakil rakyat yang selalu mudah dijumpai dan dihubungi.
Untuk itu, Rinyati juga sudah menyiapkan program call center untuk pengaduan masyarakat, Ketika tidak bisa menemui dirinya.
Baca Juga:Kunjungi IKN, Bey Machmudin Hadiri Pertemuan Presiden dengan Seluruh Kepala Daerah di Indonesiabank bjb Raih Penghargaan Indonesia Finance Award dan Indonesia Leader Award 2024
“Insyaa Allah saya ke depannya udah niat, buat saya pribadi ada call center. Saya gak mau ada sekatan buat masyarakat. Saya kan wakil rakyat kenapa susah dihubungi makanya saya ada nomor pengaduan buat dapil 6 khususnya, insyaa Allah. Nanti juga ada tempatnya nanti ada call center di Bojongrandu buat aduan-aduan, jadi saya gak mau ada anggapan udah jadi mah poho,” jelasnya.(feri/bbr)