Namun demikian tampaknya Haji Nadiman sendiri mempunyai kans yang besar untuk masuk di poros ketiga. Pasalnya Nadiman secara intensif sudah mepet kepada DPC PDIP Garut untuk mendapatkan rekomendasi.
Bahkan kabarnya Nadiman sendiri akan dibawa ke DPD Jabar dan DPP PDIP untuk mendapatkan rekomendasi parpol Banteng moncong putih besutan Megawati Soekarnoputri ini.
“Nanti kita akan berbicara dengan parpol tersebut nama-namanya. Tentu yang sudah muncul kan pak Nadiman ada pak Dudung juga ada pak Dadan Hidayatullah, nanti kita akan sepakati seperti itu,” ujar Yudha.
Baca Juga:Nadiman Kunjungi DPC PDIP Garut, Poros Ketiga Siap Dibentuk Agar Lebih Banyak PilihanKomunitas Silih Asih Gelar Lomba Lagu Dangdut di Garut, Untuk Menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-79
“Tentu kita harus berkomunikasi dulu dengan DPD PDI Perjuangan dan DPP PDI Perjuangan, insyaa Allah nanti kita akan diterima hari senin jam 1 oleh DPD PDI Perjuangan baru kita akan diantar ke DPP PDI Perjuangan,” tegas Yudha.
Tak hanya itu, Nadiman sendiri rupanya mengaku sudah dikunci mendapatkan rekomendasi dari PAN. Nadiman memastikan bahwa namanya sudah dikunci dan beberapa hari ke depan akan ke DPP PAN untuk secara resmi mendapatkan rekomendasi.
“Di PAN sudah dikunci rekomendasi sudah ke saya dan sudah komunikasi. Nanti DPW PAN akan ke Garut, (nanti) hari senin harus ke DPW PAN Jabar dan ke DPP Jakarta,” ujar Nadiman.
Dengan demikian, apabila Nadiman mendapatkan rekomendasi dari PDI Perjuangan, Nadiman sendiri sudah mengantongi dukungan 6 kursi legislatif. Karena seperti kita tahu PDI Perjuangan mempunyai 4 kursi dan PAN mendapatkan 2 kursi di pileg kemarin.
Dengan begitu, tinggal memastikan tarik ulur antara usungan PKB dan Demokrat sendiri, siapa yang akan maju berdampingan dengan Nadiman. Apakah Ketua DPC PKB Dadan Hidayatullah ataukah Dudung Sudiana. Walaupun demikian tentunya tarik ulur ini mudah diterjemahkan karena kita tahu PKB sendiri mempunyai 8 kursi legislatif sementara Demokrat mempunyai 4 kursi. Sehingga jika secara matematis PKB mempunyai bergaining yang lebih besar untuk mengusung balonnya, yaitu Dadan Hidayatullah.
Namun demikian, tentunya untuk memastikan hal ini, keempat parpol inilah yang berhak menentukan siapakah nama yang akan mereka sepakati maju di Pilkada nanti. Apakah Nadiman, Dadan Hidayatullah ataukah Dudung Sudiana.(feri)