“Saya melihat bahwa ini harus menjadi jadwal berkesinambungan terus menerus membangun kesadaran masyarakat menjadi pendonor baru. Ini sekarang bisa dibuktikan membludak ada adik-adik pelajar yang jadi pahlawan kemanusiaan. Karena tidak harus jadi seorang dokter atau profesi hebat (untuk jadi pahlawan), menjadi pendonor darah itu adalah pahlawan,”tambahnya.
“Saya selaku wakil rakyat akan terus berkolaborasi dengan pemerintah kecamatan untuk membangkitkan antusiasme masyarakat. dari saya hanya ada sekedar sembako dan doorprize tapi jangan itu yang dilihatnya ya, yang dilihatnya adalah banyak yang hari ini ibu-ibu yang hari ini menangis, ibu ibu yang balitanya menderita thalassemia dia kebingungan tidak mendapatkan labu darah. Ini yang harus kita pikirkan karena ini nyawa, kehidupan, makanya menjadi donor darah disamping menyehatkan diri kita sendiri juga menyelamatkan generasi penerus karena penderita thalassemia hanya bisa bertahan hidp kalau mendapatkan transfusi rutin,” ujanya.
“Hari ini saya sangat bangga anak-anak muda jadi pendonor pemula ini penting karena generasi penerus memilki kesadaran, memiliki empati dan kepedulian,” katanya.
Baca Juga:BPIP Serahkan Duplikat Bendera Pusaka dan Teks Proklamasi Kepada 38 Kepala DaerahSekda Jabar: Pembangunan Zona Integritas Dioptimalkan Beri Efek terhadap Kesejahteraan MasyarakatÂ
Camat Banyuresmi, Heri Hermawan mengatakan, donor darah yang dilaksanakannya hari ini juga sekaligus untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI.
“Alhamdulillah hari ini kami kolaborasi dengan pak dewan Yudha beliau Anggota DPRD Garut yang membidangi kesehatan dan pendidikan dimana beliau sangat concern dengan stok darah di Garut yang hari ini menipis di PMI terutama berkaitan dengan warga masyarakat yang sangat membutuhkan darah terutama penderita thalassemia dimana mereka sangat membutuhkan transfusi darah yang notabene merekapun secara rutin transfusinya,” ujar Camat.
“Mudah mudahan dengan kegiatan donor darah di Banyuresmi nanti sedikit banyaknya bisa membantu stok darah di kabupaten Garut,” ujar Camat.
Camat mengaku bahwa pihaknya selama ini memang rutin mengadakan donor darah. Dan dalam kesempatan hari ini, pihaknya melibatkan banyak stakeholder.
“ Termasuk keterlibatan ade ade kita yang diharapkan jadi pendonor pemula dimana dimulai dari usia 17 tahun tapi mudah-mudahan dengan rutinintas mereka mendonorkan sekli lagi bisa mensuplay stok darah di Garut,” katanya.