Selain itu, pengendalian populasi nyamuk melalui program pengasapan (fogging), pengelolaan lingkungan untuk mengurangi tempat berkembang biak nyamuk, dan penggunaan kelambu atau repellent serangga juga menjadi langkah penting.
Kesiapan sistem kesehatan dalam mendeteksi dan juga merespon sebuah wabah yang baru juga harus ditingkatkan lewat sebuah pelatihan dan juga penyediaan fasilitas laboratorium yang telah memadai (Gubler, 2002).
Dengan karakteristik penyebaran yang mirip dengan virus arbovirus lainnya, virus Oropouche ini tidak boleh diabaikan. Upaya pencegahan yang efektif dan kesadaran masyarakat yang tinggi menjadi kunci utama untuk melindungi kesehatan masyarakat dari potensi wabah baru.