RADAR GARUT- Hizbullah Lancarkan Serangan Drone ke Markas Besar Tentara Israel, simak informasi selengkapnya dibawah ini.
Pada Senin, 10 Juni 2024, kelompok Hizbullah mengumumkan keberhasilan mereka dalam menargetkan markas besar Divisi 146 tentara Israel di dekat Nahariya.
Kelompok perlawanan Lebanon ini juga telah melaporkan bahwa mereka sudah melancarkan serangan udara menggunakan satu skuadron drone penyerang terhadap markas komando Divisi 146 yang baru saja didirikan dari timur Nahariya tersebut.
Baca Juga:Kontroversi Rasisme dan Hina Fisik oleh Warga Korea Selatan kepada Indonesia di Forum IndosarangInfinix Zero Ultra: Smartphone Gahar dengan Harga Kompetitif di Tahun 2024
Rincian Serangan
Menurut pernyataan Hizbullah, markas Divisi 146 sebelumnya dipindahkan dari daerah Gaatoun ke Nahariya setelah menjadi sasaran serangan dan dirusak oleh Hizbullah.
Serangan terbaru ini menargetkan lokasi dan pemukiman perwira serta tentara Israel, menyebabkan kehancuran dan kebakaran. Beberapa personel Israel dilaporkan tewas dan terluka dalam serangan tersebut.
Dilansir dari The Cradle, lokasi yang diserang berjarak sekitar 9,3 kilometer dari perbatasan terdekat Lebanon.
Hizbullah menyatakan bahwa serangan terhadap Nahariya adalah bentuk solidaritas terhadap Palestina dan dukungan terhadap perlawanan, serta sebagai respons terhadap serangan Israel di kota Aitaroun dan Markaba di Lebanon pada Sabtu, 8 Juni 2024, yang menyebabkan dua anggota Hizbullah tewas.
Serangan Tambahan
Selain serangan di Nahariya, Hizbullah juga melaporkan bahwa mereka menargetkan dua bangunan tempat tentara Israel ditempatkan di pemukiman Yiron dan Avivim.
Mereka menyatakan bahwa kedua operasi tersebut dilakukan dengan persenjataan yang sesuai dan menyebabkan sejumlah korban.
Pada hari yang sama, Hizbullah melancarkan serangan terhadap lokasi radar di Shebaa Farms, menargetkan garnisun serta peralatan teknis dan spionase Israel menggunakan peluru artileri dan peluru kendali. Serangan ini mengakibatkan kerusakan langsung pada peralatan yang ditargetkan.
Baca Juga:Menikmati Keindahan HeHa Stone Valley, Destinasi Wisata Terbaru 2024 di Jogja!Kameranya Makin Gila-Gilaan! Ini Bocoran Terbaru Xiaomi 15 Pro Mengungkap Spesifikasi dan Desainnya
Dampak dan Analisis
Serangan drone oleh Hizbullah telah menyebabkan kerusakan besar di pemukiman utara dan situs militer Israel.
Tentara Israel mencatat bahwa situs-situs sensitif di utara menjadi sasaran serangan. Dalam analisis terbaru, kontributor The Cradle, Indrajit Samarajiva, merinci bagaimana Hizbullah telah melemahkan peralatan pertahanan dan intelijen Israel serta mencapai dominasi di lini depan Lebanon.
“Iron Dome tidak mencegat drone dan Hizbullah memiliki kendali tembakan di seluruh wilayah,” kata Samarajiva. Hizbullah terus menunjukkan kekuatannya melalui serangan-serangan ini, menimbulkan ancaman serius terhadap posisi militer Israel di wilayah tersebut.