GARUT – Jika menyebut kopi Garut, tampaknya sudah cukup dikenal di nusantara, namun jika bericara kopi Cibatu secara spesifik, tampaknya belum begitu dikenal.
Namun sejak 2 atau 3 tahun terakhir ini, Kopi asal Kecamatan Cibatu ini lambat laun mulai dikenal seiring dikembangkan sebuah brand oleh pegiat kopi dari Salarea Foundation.
Dadan, petani kopi dari Salarea Foundation menceritakan bahwa awalnya Ia melakukan pendampingan kepada petani UMKM dan pegiat lingkungan di Cibatu.
Baca Juga:Begini Keseruan Bobotoh Garut Merayakan Kemenangan Persib BandungBey Machmudin Pastikan Website PPDB Jabar Sudah NormalÂ
Di sana dia melihat pertanian kopi di Gunung Sadakeling yang belum begitu dilirik. Padahal potensinya jika dikembangkan bisa besar.
Oleh sebab itu, dari sana Dadan bersama komunitasnya itu berusaha mengembangkan kopi Cibatu dengan support dari Jamkrindo.
Ia pun membuat sebuah brand kopi Cibatu dan sampai sekarang ini berhasil mengenalkan di berbagai event besar.
Dadan sendiri menyebut bahwa kopi di nusantara ini sebetulnya memiliki ciri khas masing-masing dan mempunyai keunggulan yang luar biasa. Ia merasa bangga dengan semua jenis kopi nusantara.
Yang paling unik dari Kopi Cibatu ini, rupanya ada indukan kopi yang usianya mencapai ratusan tahun sejak zaman Belanda dan masih hidup sampai sekarang.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang kopi Cibatu, silahkan simak channel youtube Radar Garut di LINK INI