RADAR GARUT – Hari Pendidikan Nasional adalah perayaan penting di Indonesia yang diperingati setiap tanggal 2 Mei. Perayaan ini ditujukan untuk menghormati jasa-jasa Ki Hajar Dewantara, seorang pahlawan nasional Indonesia yang dikenal sebagai pelopor pendidikan bagi rakyat. Ki Hajar Dewantara dikenal karena perjuangannya dalam memperjuangkan pendidikan yang inklusif dan merdeka dari kolonialisme.
Sejarah Hari Pendidikan Nasional bermula pada tahun 1959 ketika Presiden Soekarno mengeluarkan Surat Keputusan Presiden No. 108 tahun 1959 yang menetapkan tanggal 2 Mei sebagai Hari Pendidikan Nasional. Tanggal ini dipilih sebagai penghormatan atas kelahiran Ki Hajar Dewantara, yang juga dikenal sebagai Bapak Pendidikan Nasional di Indonesia.
Tema Hari Pendidikan Nasional selalu berkaitan dengan pentingnya pendidikan sebagai sarana untuk mencapai cita-cita dan kemajuan bangsa. Beberapa tema yang pernah diangkat dalam perayaan Hari Pendidikan Nasional antara lain:
Baca Juga:Demi Perebutan Peringkat Ke 3 Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia Siap Tanding Lawan IrakCek Jadwal Keberangkatan Kereta Cepat Whoosh Bandung-Jakarta Disini
Pendidikan untuk Semua: Mendorong akses pendidikan yang merata dan inklusif bagi semua lapisan masyarakat Indonesia, tanpa diskriminasi.
Inovasi Pendidikan: Mendorong pengembangan metode dan teknologi baru dalam pendidikan guna meningkatkan kualitas dan relevansi proses pembelajaran.
Karakter Bangsa: Mendorong pembentukan karakter yang kuat dan positif pada generasi muda melalui pendidikan, untuk membangun bangsa yang beradab dan berintegritas.
Pendidikan Berkualitas: Menekankan pentingnya meningkatkan standar pendidikan dan kualitas guru, serta infrastruktur pendidikan yang memadai.
Pendidikan Berbasis Kebudayaan: Mendorong pendidikan yang memperkaya dan mempertahankan kekayaan budaya Indonesia, serta mengembangkan kesadaran akan pluralitas budaya.
Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan: Mengintegrasikan pendidikan dengan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, seperti perlindungan lingkungan, keadilan sosial, dan ekonomi inklusif.
Setiap tema tersebut bertujuan untuk mengingatkan masyarakat Indonesia akan pentingnya peran pendidikan dalam memajukan bangsa dan mengembangkan potensi seluruh rakyat Indonesia. Dengan merayakan Hari Pendidikan Nasional, diharapkan semangat Ki Hajar Dewantara dalam memperjuangkan pendidikan dapat terus menginspirasi dan mendorong upaya-upaya perbaikan sistem pendidikan di Indonesia.