GARUT – Puluhan perwakilan pedagang kaki lima (PKL) melakukan audiensi dengan PJ Bupati Garut, Barnas Adjidin, yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Nurdin Yana, untuk menuntut terkait masalah perizinan berjualan saat bulan Ramadhan.
Audiensi yang berjalan secara alot itu berlangsung di aula rapat Bupati Garut, Jalan Pembangunan, Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin 18 Maret 2024.
Amang selaku koordinator lapangan aksi tersebut, sangat menyayangkan Barnas Adjidin tidak bisa hadir secara langsung dalam audiensi tersebut.
Baca Juga:Pedagang Kaki Lima Garut Demo PJ Bupati, Menuntut Kebijakan Terkait Izin Berjualan Selama RamadanPenjabat Gubernur Bey Machmudin Tarawih di Masjid Tertua di Bandung
” Seharusnya PJ Bupati itu hadir supaya tahu kalau misalnya PKL Garut itu begini, menurut saya PJ itu malah menghindar, kalau kata saya kalau memang dia bertanggung jawab risikonya seperti apa harus dia hadapi,” ujarnya.
Ia dan para PKL lainnya juga merasa bingung, dikarenakan berjualan bazar Ramadhan itu merupakan agenda tahunan yang sebelumnya memiliki izin.
” Bazar Ramadhan ini sudah jelas merupakan agenda tahunan, mau bupatinya siapapun sudah jelas izinnya ada. Kok sekarang tiba-tiba ada PJ yang agenda tahunan ini malah dihilangkan,” ujarnya.
Amang bertekad meski nantinya tetap tidak mendapatkan izin dan risikonya sebesar apapun, pihaknya akan tetap berjualan menggelar bazar Ramadhan tersebut.
” Mau diizinkan atau tidak kita akan tetap gelar, risikonya mau seperti apapun tetap kita mau gelar. Karena ini menyangkut masalah perut,” lanjutnya.
“Makanya saya minta tolong sama PJ Bupati untuk meminta kebijakan, salah satunya masalah izin tolong segera diturunkan. Jangan sampai saya bikin polemik di lapangan, pokoknya jangan sampai ada korban,” ujarnya.
Sementara itu Sekda Garut, Nurdin Yana, menyampaikan, bahwa agenda tahunan yang disebutkan oleh para PKL itu sudah Ia sampaikan kepada Barnas Adjidin.
Baca Juga:Pemain Sepakbola U-40 Dihibur dengan Piala Ngabuburit Kadispora GarutWarga Garut Inisiatif Tambal Jalan Berlubang, Dinas PUPR Kemana Nih?
” Saya sudah pernah sampaikan ketika rapat kepada beliau, kalau ini adalah agenda tahunan,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, bahwa semua bentuk aspirasi yang disampaikan oleh PKL ini akan segera disampaikan kepada Barnas Adjidin.
” Saya akan segera sampaikan, dan insyaa Allah besok jawabanya sudah ada. Saya juga akan melihat dari perjalanan apa yang disampaikan hari ini, saya mohon waktunya sampai besok. Nanti apapun hasilnya, dan apa yang menjadi keputusannya, apakah mau tetap seperti kemarin ataupun ada perubahan, pagi besok akan saya sampaikan kepada teman-teman,” pungkasnya. (Ale)