Garut – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Garut, KH Sirojul Munir, yang akrab disapa Ceng Munir, menegaskan pentingnya partisipasi aktif warga negara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, khususnya Pilpres.
Ceng Munir menyampaikan bahwa menghadapi Pemilu adalah kewajiban hukum yang harus diemban setiap warga negara Indonesia.
Dalam pandangan MUI Kabupaten Garut, pemilihan pemimpin, terutama dalam pemilihan presiden dan wakil presiden, bukan hanya hak, melainkan juga wajib hukumnya. KH Sirojul Munir mengutip sabda Rasulullah yang menyatakan, “Jika ada tiga orang bepergian, hendaknya mereka mengangkat salah seorang di antara mereka menjadi pemimpinnya.”
Baca Juga:Kadinkes Garut Sebut Ada 7 Orang Terpapar Covid19, Kok Masih Ada Ya?PJ Bupati: Pemkab Garut Bersama Baznas Merupakan Kesatuan dalam Menangani Kaum Dhuafa
“Kami ingin mengingatkan masyarakat, terutama di Kabupaten Garut, bahwa memiliki hak pilih adalah amanah yang harus dijalankan dengan sungguh-sungguh. Warga negara memiliki kewajiban untuk memilih calon presiden dan wakil presiden yang dianggap sesuai dengan nilai-nilai keadilan dan kebenaran,” ungkap KH Sirojul Munir.
Iya menekankan bahwa MUI tidak memihak pada salah satu calon. Setiap individu diberikan kebebasan untuk memilih sesuai dengan keyakinannya. MUI tidak akan terlibat dalam kampanye atau memberikan dukungan spesifik kepada calon tertentu, termasuk dalam pemilihan legislatif.
“Kami jelas tidak dapat memihak pada salah satu calon. Masing-masing orang memiliki kebebasan untuk memilih sesuai dengan keyakinannya. MUI tidak akan menjadi bagian dari kampanye atau mendukung secara spesifik. Ini juga berlaku untuk pemilihan legislatif,” tegas KH Sirojul Munir.
Dalam rangka suksesnya Pemilu 2024, KH Sirojul Munir, selaku Ketua Umum MUI Kabupaten Garut dan atas nama dewan pengurus harian MUI Kabupaten Garut, mengajak masyarakat Kabupaten Garut untuk memastikan bahwa Pemilu berjalan dengan kondusifitas dan tanpa terjerat praktik money politik.
“Saya Ketua Umum MUI Kabupaten Garut dan Atas nama dewan pengurus harian MUI Kabupaten Garut mangajak kepada masyarakat Kabupaten Garut, marilah sukseskan pemilu tahun 2024 sukses tanpa ekses dan ciptakan kondusifitas, haram hukumnya money politik,” tutup KH Sirojul Munir.(Taufik)