GARUT – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut membuka workshop bertajuk ” Peran Perempuan dalam Membangun Demokrasi Menuju Indonesia Unggul” bertempat di GOR SGIP Desa Cibunar, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Jumat 19 Januari 2024.
Dalam workshop ini, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut bermaksud ingin memaksimalkan peran perempuan sebagai juru kampanye untuk memenangkan capres Ganjar-Mahfud.
Dalam workshop ini, DPC PDI Perjuangan Garut menghadirkan narasumber (narsum) Dwi Rubyanti Cholifah dari Deputi Inklusi Tim Pemenangan Nasional Ganjar Mahfud.
Baca Juga:Diisukan Mau Mundur dari Kabinet, Begini Respons Sri MulyaniTPD Ganjar-Mahfud Optimis Bisa Menang di KBB
” Ibu Ruby Kholifah ini adalah perempuan aktivis perdamaian yang menjabat sebagai Sekjen Asian Muslim Action Network (AMAN). Beliau terlibat aktif dalam perjuangan mewujudkan kesetaraan gender dan pengentasan kemiskinan di kalangan perempuan. Beliau juga selama ini keliling Indonesia menjadi trainer, menjadi fasilitator Agar kaum perempuan bisa meningkatkan kapasitas dirinya agar bisa mempengaruhi kebijakan publik yang berpihak ke perempuan,” jelas Yudha Puja Turnawan, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut.
” Tak heran beliau pernah mendapatkan N-Peace Award dari United Nations Development Programme sebuah lembaga di bawah naungan PBB yang fokus dalam pengurangan kemiskinan dan pengurangan ketimpangan di berbagai negara di dunia. Ibu Ruby Cholifah juga pernah dimasukan dalam 100 wanita sedunia yang paling menginspirasi menurut BBC dan Salt Magazine. Dimana dalam daftar tersebut ada Angelina Jolie dan Aung San Suu Kyii,” sambung Yudha.
” Kehadiran ibu Dwi Rubyanti Cholifah ke Garut untuk berdiskusi dengan kaum perempuan di Cibatu untuk mendorong mereka mau terlibat aktif dalam pesta demokrasi 14 februari 2024. Apalagi kedepannya program unggulan Pak Ganjar sangat berpihak ke kaum perempuan. Sebutkan saja kenaikan insentif untuk kader posyandu. Program lainnya adalah “Perempuan Maju”, dimana program ini memudahkan perempuan untuk berpendidikan, bekerja dan berwirausaha. Kemudian 1 keluarga miskin 1 sarjana sebagai salah satu program untuk memutuskan lingkaran setan kemiskinan,” jelasnya.
“Saya selaku ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut sangat bangga banyak leader-leader aktivis perempuan masuk dalam deputi inklusi TPN Ganjar Mahfud. Tentunya kedepannya jika pak Ganjar terpilih menjadi Presiden kebijakannya akan sangat berpihak untuk masifnya pemberdayaan perempuan untuk membangun negeri kita tercinta,” tutup Yudha.