RADAR GARUT- Berikut Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Meningkatkan Pelayanan Bus Khusus Penyandang Disabilitas, kalian juga bisa lihat informasinya didalam artikel ini ya.
Dinas Perhubungan DKI Jakarta meluncurkan lima bus khusus untuk siswa penyandang disabilitas sebagai langkah awal dalam meningkatkan pelayanan transportasi bagi mereka.
Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menyatakan komitmen untuk bertahap menambah armada bus bagi penyandang disabilitas, sejalan dengan kebutuhan yang seharusnya mencapai 80 unit bus menurut Kepala Dinas Perhubungan.
Baca Juga:Heboh Rekaman CCTV: Bocah Kelas 1 SMP Lakukan Perbuatan Tidak Senonoh di Masjid Agung PrayaGempa Magnitudo 5,4 Guncang Tojo Una Una, Sulawesi Tengah
“Kami secara bertahap akan meningkatkan pelayanan, juga menambah armada bus untuk anak berkebutuhan khusus,” kata Heru.
Dalam upaya mendukung para siswa penyandang disabilitas tetap bersekolah, Heru juga mengimbau masyarakat untuk memberikan dukungan dan semangat kepada mereka.
Pemerintah berkomitmen untuk memberikan fasilitas terbaik guna meningkatkan semangat belajar para penyandang disabilitas.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa bus khusus penyandang disabilitas dilengkapi dengan berbagai fasilitas, termasuk kapasitas untuk tujuh penumpang dengan kursi roda, sepuluh tempat duduk, dan 19 penumpang berdiri.
Selain itu, bus dilengkapi dengan kamera CCTV dan lantai taktil sebagai panduan berjalan bagi siswa penyandang disabilitas tunanetra.
“Jadi mereka terfasilitasi dengan baik. Untuk teknologinya disiapkan hidrolik, sehingga kursi roda tidak harus didorong, tapi cukup ditempatkan di platform dan lifting (diangkat ke bus), kemudian masuk, dan sebaliknya,” ungkap Syafrin.
Bus sekolah khusus penyandang disabilitas saat ini melayani lima rute yang dipilih berdasarkan lokasi Sekolah Luar Biasa (SLB) dan kebutuhan siswa.
Baca Juga:Viral! Penampakan Hantu Kuyang di Cileungsi Bogor, Bikin Histeris Penghuni RumahBYD Resmi Meluncurkan Mobil Listrik Penumpang di Indonesia
Rute-rute tersebut mencakup perjalanan dari Rorotan ke Marunda melalui SLB Negeri 8, Plumpang ke Kemayoran melalui SLB Negeri 9, dan YPAC Kebayoran Baru dengan tiga rute meliputi Kalideres, Lubang Buaya, dan Muara Baru.