GARUT – Konsultan Kesehatan asal Kabupaten Garut H. Deny Wahyudin AMD, KEP menyarankan untuk mengonsumsi makanan mengandung gula sekedarnya saja, agar terhindar dari penyakit diabetes.
Dalam sebuah acara bernama Senin sharing dan silaturahim (senshasi) di Kedai Menak Kang Nur, Senin 20 November 2023, Deny Wahyudin menjelaskan, penyakit diabetes adalah suatu kondisi dimana organ tubuh bernama pankreas tidak bisa memproduksi hormon insulin secara normal. Dimana insulin ini fungsinya adalah untuk mengubah gula darah menjadi energi.
Sehingga, ketika hormon insulin tidak diproduksi secara normal atau bahkan berhenti secara total, maka gula darah tidak bisa diubah menjadi energi dan hal itulah yang menyebabkan penyakit bernama diabetes.
Baca Juga:Perangkat Desa Cipareuan Mengundurkan Diri, Pemdes Siapkan Perangkat BaruWaspadai Musim Hujan Karena Prositas Tanah Tinggi Pasca Kemarau, Kalak BPBD Garut Bilang Begini
Penyakit diabetes ini begitu mengerikan dan menjadi salah satu penyebab kematian yang cukup tinggi.
Salah satu dampak terburuk diabetes adalah ketika terjadi kerusakan organ tubuh yang diakibatkan sel tubuh tidak bisa menyerap gula darah atau tidak mendapatkan asupan energi. Sehingga lambat laun organ tubuh akan rusak dan bahkan membusuk.
Ia pun mengaku pernah menangani beberapa pasien penderita diabetes yang mengalami kondisi seperti itu. Kondisinya benar-benar mengerikan.
Lebih lanjut Deny Wahyudin menjelaskan, faktor penyebab terjadinya kerusakan pankreas sehingga tidak bisa memproduksi hormon insulin adalah dikarenakan radang pada pankreas atau pankreatitis. Pankreatitis ini bisa disebabkan karena bakteri atau virus.
Kemudian penyebab selanjutnya bisa dikarenakan adanya kanker atau pertumbuhan sel yang tidak normal di organ pankreas. Hal ini juga bisa memicu berhentinya produksi hormon insulin.
Dan faktor lain juga karena berlebihan mengonsumsi gula atau makanan manis. Hal ini bisa menyebabkan organ pankreas terlalu berat bebannya untuk menghasilkan hormon insulin sehingga bisa berakibat terhadap rusaknya organ pankreas tersebut.
Oleh karena itu Ia menyarankan agar mengonsumsi makanan manis itu sekedarnya saja, sesuai dengan kebutuhan tubuh dan disesuaikan dengan tingginya aktivitas.
Baca Juga:Wabup Garut: Tenaga Honorer Kategori II Tinggal Menunggu Jawaban dari Kemenpan RBMemo Hermawan Berikan Bantuan kepada Korban Kebakaran di Desa Cibatu
Deny Wahyudin mencontohkan, seorang yang bekerja berat seperti tukang becak, tentunya kebutuhan gulanya akan berbeda dengan seorang yang bekerja di kantoran. Nah jika seorang yang bekerja di kantoran mengonsumsi gula melebihi tukang becak, maka akan banyak gula yang tidak dimanfaatkan dan akhirnya tertimbun menjadi gula darah.