Suparman mengatakan, akar masalah kondisi negara Indonesia yang saat ini tengah tidak baik-baik saja adalah keliru dalam memilih pemimpin saat pelaksanaan Pemilu. Menurutnya sejak pemilu 2004 masyarakat sudah dididik pragmatis artinya siapa yang memberi suap terbesar dialah yang akan dipilih dan para Caleg habis- habisan mengeluarkan modal besar agar terpilih, sehingga setelah terpilih masyarakat sudah terbiasa ditinggal wakilnya.
” Anggota Legislatif asik dengan kegiatan dirinya sendiri yang makin koruptif dalam segala hal, pembuatan aturan perundang- undangan banyak diduga transaksional hanya untuk kepentingan oligarki, bahkan mungkin sudah lupa dengan salah tugas dan fungsinya Anggota Legialatif untuk mengawasi eksekutif/Pemerintah,” ujarnya.
”Kebijakan Pemerintah seperti tanpa pengawasan bahkan seperti mendapat dukungan DPR, semua kebijakan cenderung berpihak ke oligarki, contoh terkini kasus Rempang, sebelumnya Omni buslaw, UU ITE dan pelemahan KPK,” ungkap Suparman.
Baca Juga:Dari Bandung ke Bandara Kertajati Pakai DamriBKKBN Dorong Kolaborasi Masyarakat Turunkan Stunting
Suparman, Caleg DPR RI dari Partai Ummat, Dapil Jabar XI, menyatakan dirinya akan berjuang sesuai slogan Partai Ummat ”Lawan Kezaliman, tegakkan Keadilan, kezaliman nyata di depan mata perlu segera direvisi dan dievaluasi.
“Undang-undang banyak diprotes masyarakat, namun sangat disayangkan DPR dan Pemerintah seperti tidak melihat kondisi dan aspirasi masyarakat, masyarakat sudah berubah semakin cerdas, bahwa apa yang dibuat dalam perundang-undang hari ini akan betpengaruh besar dalam kehidupan anak cucu di kemudian hari,” ujarnya.
” Pada hakekatnya Caleg Partai Ummat itu harus benar-benar menjadi wakil suara masyarakat pemilihnya untuk berjuang melawan kezaliman, ketimpangan, kebodohan, kemiskinan untuk tegaknya keadilan dalam rangka mewujudkan masyarakat adil makmur dalam tegaknya nilai-nilai Illahiah menuju negeri Baldatun Toyyibatun wa Robbun Ghofur,” ujar Suparman.
Dengan gerakan perubahan tersebut, Suparnan Caleg DPR RI dari Partai Ummat No Urut 4, menargetkan peraihan suara untuk Dapil XI minimal 4 kursi.” wallohu alam bishowab,” pungkasnya. (*/bbr)