GARUT – Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Garut, Okke Muhammad Hadist, mengingatkan untuk menjadikan momentum Hari Sumpah Pemuda utnuk bersatu.
Terlebih lagi menghadapi tahun politik sekarang ini, pemuda harus mempunyai semangat persatuan.
“Ya, ini menjadi tonggak awal semangat bagi pemuda untuk bersatu padu ya. Apalagi kita akan menghadapi tahun politik di tahun 2024 nanti,” Ujarnya usai menghadiri Peringatan Hari Sumpah Pemuda di lapangan Setda Garut Senin 30 Oktober 2023.
Baca Juga:Kebakaran di Gunung Haruman Merembet ke Wilayah CipareuanBupati Garut Minta PPPK Untuk Bekerja dengan Sungguh-sungguh, Karena Gajinya Normal Mulai Sekarang
Okke menyebut, jumlah pemuda di Indonesia sekarang ini sekitar 114 juta orang dari rentang usia 17 tahun sampai 38 tahun.
“Jadi artinya, 60 persen pemilih itu merupakan pemuda,” katanya.
“Tapi yang mengkhawatirkan itu hanya 1,1 persen pemuda yang peduli terhadap politik. Makanya saya katakan sebagai pemuda untuk tidak apatis politik ya. Malah seharusnya pemuda bisa menjadi pelopor pemersatu dalam mensukseskan pemilu 2024 nanti,” lanjutnya.
Ia juga menyampaikan, kepada pemuda supaya bisa menggunakan jempol dan mengajak pemuda pemudi di Garut untuk lebih aktif dalam politik jangan sampai apatis politik.
“Yang pasti adalah gunakan jempol anda, gunakan media sosial anda untuk bisa mengajak pemuda pemudi Garut untuk bisa lebih aktif politik ya, dan jangan apatis politik,” ujarnya
“Tentu saja banyak kendala ketika mensosialisasikan kepada pemuda itu, karena menurut data pemuda yang apatis politik ini sangat banyak sekali,” lanjutnya.
“Nah, saya saat ini mensosialisasikan dan berupaya untuk selalu mengajak para pemuda pemudi supaya tidak apatis politik,” pungkasnya. (Alle)