Sementara itu juga, Bupati Cirebon Imron Rosyadi telah mengajak kepada masyarakatnya untuk bisa melestarikan sebuah budaya leuit tersebut yang sudah ada pada sejak zaman nenek moyang.
“Inilah masyarakat kami yang budayanya tetap dilestarikan. Alhamdulillah hari ini kita bersilaturahmi dalam peresmian leuit juara tapal desa,” ujar Imron itu.
Imron juga telah menyebutkan Pemda Kabupaten Cirebon yang telah mendukung penuh keberhasilan sebuah pembangunan desa dengan bisa menghadirkan Leuit Juara demi sebuah ketahanan pangan warganya tersebut.
Baca Juga:Bingung Mau Jual Uang Koin 500 Melati? Ini Nomor WA Kolektor Koin Kuno Wilayah Jawa BaratLangsung Hubungi Nomor WA Ini, 1 Lembar Uang Kuno Siap Dibeli Kolektor Senilai Rp50 Juta
“Saya ingin menyampaikan Pemkab Cirebon sangat mendukung keberhasilan pembangunan desa dengan menghadirkan leuit juara ketahanan pangan tapal desa,” katanya.
Tapal Juara juga telah diluncurkan pertama kali bulan Agustus 2022, adalah sebuah kombinasi antara kearifan lokal dan juga teknologi digital. Dari desa yang telah menerapkan sebuah program ini, ada bangunan leuit dan juga dasbor digital yang berbasis data geospasial yang telah menyajikan sebuah informasi real time dari mulai sebuah kondisi desa sampai stok pangan dari desa yang bersangkutan.
Dengan big data ini juga, pemegang pada sebuah kebijakan baik dari sebuah tingkat kabupaten/kota ataupun sebuah provinsi yang dapat dengan mudah bisa mengambil sebuah keputusan mengenai pangan dan juga pengembangan desa tersebut. Tapal Desa selain bisa melestarikan sebuah budaya leluhur, juga bisa mempertahankan sebuah keberadaan sawah dan juga lahan pertanian sebagai sumber ketahanan pangannya tersebut.
Nah itulah penjelasan terkait Gubernur Ridwan Kamil Meresmikan Tapal Desa Leuit Juara dari Kabupaten Cirebon, Simak Disini, semoga dapat bermanfaat untuk kalian semua.