“ sosial enterprenership bukan berarti mereka di harus menjadi pembisnis tapi protektifnya itu adalah entrepender , yang jangan di artkan sempit sebagai pedagang atau jualan saja,” tandasnya.
Dadan juga menegaskan seorang konten kreator atau youtuber juga bisa dikatakan sebagai pedagang yang membuat konten untuk menjual produk dan harus menghasilkan produk yang bagus, menarik, dan dan tentunya bisa menghasilkan uang.
“Yang di jualnya adalah Ide gagasan kreativitas dan inovasi, dan jangan sampai media sosial kita banyak di banjiri dengan konten konten negatif.
Baca Juga:2 Uang Koin Kuno Rp50 Dihargai Ratusan Juta, Mana yang Paling Unggul?Masih Simpan Uang Rp100 Rumah Gadang? Jual dan Tukarkan Dengan 4 Motor
Dalam hal ini Dadan menyiapkan anak-anak muda itu untuk dapat di ajak dan dikasih wawasan edukasi bahwa dunia enterteiment itu luas, bukan berarti untuk menjadi pengusaha hanya ingin jadi karyawan, pegawai, maupun kontraktor.
Dalam kegiatan ini sekaligus penandatanganan MoU Salarea Foundation Bersama Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia yang juga dihadiri Dandim Kabupaten Bandung Hamzah Budisusanto, Sekretaris Jamkrindo, Danramil Cibatu, MUI Cibatu, Kepala Sekolah SMA PGRI Cibatu, Cikopi Mang Eko dan Sunda Hejo.