RADAR GARUT – Film Soekarno: Indonesia Merdeka adalah film berlatar sejarah kemerdekaan Indonesia yang dirilis pada 11 Desember 2013.
Film Soekarno Indonesia Merdeka menceritakan tentang kehidupan presiden pertama Indonesia dari masa kecilnya hingga berhasil memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945 bersama M. Hatta.
Soekarno Indonesia Merdeka disutradarai oleh Hanung Bramantyo dan ditulis oleh Ben Sihombing. Di Soekarno Indonesia Merdeka, Ario Bayu berperan sebagai Soekarno dan Lukman Sardi berperan sebagai Mohi. Hatta. Ratu Tika Bravani, Tanta Ginting, Maudy Koesnaedi kaj muud.
Baca artikel Radar Garut lainnya di Google Berita
Baca Juga:Rombongan Harley Davidson Sering Alami Kecelakaan, Pahami Cara Berkendara Yang Baik dan AmanSinopsis dan Link Nonton Drama Memorist Episode 1 Subtitle Indonesia, Dibintangi oleh Yoo Seung Ho
Sinopsis Soekarno: Indonesia Merdeka
Berawal dari masa kecil seorang anak laki-laki yang lahir dengan nama Kusno. Anak itu sering sakit-sakitan, hingga akhirnya sang ayah mengganti namanya menjadi Sukarno.
Meski bertubuh kurus, ayahnya memiliki harapan besar agar bocah itu menjadi ksatria yang gagah. Soekarno tumbuh menjadi sosok pemberani dan memiliki tekad yang besar untuk negaranya.
Keinginan ayahnya terkabul saat Soekarno berusia dua puluh empat tahun, ia berhasil menggoyang podium. Sukarno menyuarakan suaranya langsung dari podium jika Indonesia harus merdeka.
Akibat perbuatannya itu, Sukarno dipenjarakan dan dituduh sebagai penghasut dan pemberontak. Namun, hal tersebut tidak membuat Soekarno mundur. Ketika hati Sukarno ada di Bengkulu, Sukarno rehat dari politik.
Pada saat yang sama, jantungnya berdetak dengan seorang gadis bernama Fatmawati. Meski Soekarno kemudian menjadi suami Inggit Garnasih, perempuan yang 12 tahun lebih tua darinya, yang selalu menjadi tamengnya di penjara maupun di pengasingan.
Melihat hal itu, Inggit Garnasih pasti sudah rela melihat suaminya jatuh cinta pada wanita lain.
Di tengah gejolak dalam negeri, Jepang mulai mengobarkan Perang Asia Timur Raya untuk menghidupkan kembali gairah politik Sukarno.
Baca Juga:Mudah Banget! Mendapatkan Saldo Dana Gratis Sebesar Rp 100.000 Aplikasi NotesgenPesan Dari Hati The Series Full Episode, Kisah Melati Menjadi Seorang Wedding organizer
Hatta dan Sjahrir adalah rival politik Soekarno dan menjadi pengingat bahwa Jepang tidak sekejam Belanda. Namun, Sukarno yakin bahwa mereka dapat menggunakan Jepang untuk memperoleh kemerdekaan.