dilokasi yang diperuntukannya,” ucapnya.
Menurut Ma’mun, untuk mainan anak-anak ,meskipun konsep awal di lokasi Marina itu tidak ada untuk wahana mainan, tetapi kebijakan kepala dinas jadi di lokasi itu memperuruntukan lah lokasi yang berdekatan untuk arena mainan anak-anak.
“Mungkin karena banyaknya masyarakat yang ingin mendapatkan keuntungan, meskipun tanpa seijin dari pihak UPT. Mereka pun menggunakan lahan yang bukan peruntukannya. Jadi jelas mereka yang berusaha dilokasi yang bukan peruntukanya itu tidak ada ijin, mereka langsung saja membuka lahan” ujarnya.
Namun begitu, Ma”mun menyampaikan bahwa hal tersebut merupakan bahan evaluasi bagi pihak Disparbud.
Baca Juga:Jujun Juhana, Bacaleg PDI Perjuangan Kunjungi 4 Korban Ledakan Gas LPG di Puskesmas MalangbongSampah Menumpuk di Kota Bandung, DLH Jabar Segera Cari Solusi untuk TPA Sarimukti
“Alhamdulilah secara umum pelayanan dari petugas saat ini mulai membaik, dapat dilayani pengunjung itu dengan sopan dan santun. Penanganan kebersihan juga ada perubahan. Bahkan masyarakat juga apresiasi terhadap perubahan kondisi maupun pelayanan wisata yang ada di situ Bagendit, meski hanya sedikit ada keluhan seperti itu. Ujar Ma’mun (Alle)