Manhwa The Bully in Charge : Mantan Berandalan Menjadi Agen Rahasia Sekolah – Komik asal Korea Selatan ini belakangan ramai dibicarakan netizen karena memiliki cerita yang seru yakni seorang mantan berandalan yang ditugaskan menjadi agen rahasia sekolah.
Komik Korea alias manhwa ini bercerita tentang perjuangan cowok culun yang selalu Dibully yang menjadi jagoan dan agen rahasia sekolah.
Sosok bocah itu bernama Daegun pemeran utama Manhwa The Bully in Charge, cowok culun yang selalu dirundung oleh teman sekelasnya. Ia dikerjai pembully di kelas lantaran tidak punya orang tua.
Baca Juga:VIRAL Ustadz Ebit Lew, Dakwah di Lorong Jalanan Bikin Kagum NetizenMajelis Zikir Nurul Iman Bersama BSI Maslahat Santuni Dhuafa di Garut
Seorang teman sekelas lainnya yang sama tidak punya orang tua kesal, dia merupakan salah satu jagoan kelas. Karena merasa dihina, maka jagoan yang juga tersinggung atas sikap pembully akhirnya menghajar orang yang mengerjai Daegun.
Daegun yang saat itu masih culun dan cungkring mulai berpikir bahwa perundung akan berhenti dan tunduk jika sudah dikerjai oleh perundung yang lebih kuat.
Ia kemudian berlatih dan membuat badannya menjadi lebih kuat, termasuk keahlian dalam berkelahi.
Beberapa waktu berselang, Daegun mulai melampiaskan kekesalannya yang ia pendam selama ini dengan menghajar seluruh orang yang pernah membullynya.
Puluhan orang rontok oleh Daegun, namun naas apa yang dilakukannya diketahui pihak sekolah yang membuat ia dikeluarkan dari tempat belajarnya itu.
Awal Perjuangan Tokoh Utama Manhwa The Bully in Charge
Sosok Daegun kemudian beralih menjadi penjaga minimarket dengan rasa penyesalannya usai dikeluarkan dari sekolah.
Pria berusia 20 tahun ini sangat menginginkan lolos SMA, dia menyesal karena berhenti sekolah.
Baca Juga:THR ASN Khusus Pimpinan hingga Anggota Lembaga Nonstruktural, Cuan Hingga Rp24 JutaPelaku Ganjal ATM Gagal Melancarkan Aksinya, Puas Ketangkap Basah!
Untuk itu meski ia bekerja paruh waktu di minimarket, Daegun tetap belajar dengan giat agar bisa lolos ujian Paket C dan mendapat ijazah.
Waktu berselang dimana dalam wilayah tersebut marak terjadi perundungan terutama di lingkungan sekolah.