“Buyback ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan rasio kepemilikan saham BBRI oleh pekerja, sehingga diharapkan dapat meningkatkan sense of ownership pekerja terhadap BRI dan mendorong kontribusi Pekerja BRI agar lebih optimal dalam pencapaian target dan peningkatan kinerja perseroan,” jelas Sunarso.
Di samping dua agenda di atas, dalam RUPST tersebut juga ditetapkan pengurus baru perseroan, dengan memberhentikan dengan hormat Hadiyanto sebagai Komisaris, kemudian mengangkat dan menetapkan Awan Nurmawan Nuh sebagai Komisaris, sehingga susunan Dewan Komisaris dan Anggota Direksi BRI yang baru menjadi:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama | Kartika Wirjoatmodjo |
Wakil Komisaris Utama/Independen | Rofikoh Rokhim |
Komisaris | Awan Nurmawan Nuh* |
Komisaris | Rabin Indrajad Hattari |
Komisaris Independen | Dwi Ria Latifa |
Komisaris Independen | Hendrikus Ivo |
Komisaris Independen | Heri Sunaryadi |
Komisaris Independen | Agus Riswanto |
Komisaris Independen | Paripurna Poerwoko Sugarda |
Komisaris Independen | Numaria Sarosa |
*anggota Komisaris yang diangkat tersebut baru dapat melaksanakan tugas dan fungsi dalam jabatannya apabila telah mendapat persetujuan dari OJK dan memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Baca Juga:Alhamdulillah, Kades Sukasenang Akan Realisasikan Rutilahu Enung, Rencana Hari SelasaEnung Janda Penerima Bantuan Baznas Itu Menderita Stroke Selama 10 Tahun, Enung: Mana Uang Saya Pak Kades?
Selain membahas tiga agenda tersebut diatas, RUPST BRI tahun 2023 juga membahas lima agenda lainnya, diantaranya adalah sebagai berikut:
• Menyetujui ‘Laporan Tahunan’ dan mengesahkan ‘Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan’, menyetujui ‘Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris’ serta mengesahkan ‘Laporan Keuangan Program Pendanaan Usaha Mikro dan Usaha Kecil’ untuk tahun buku 2022. Sekaligus diputuskan pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada direksi atas tindakan pengurusan perseroan dan dewan komisaris atas tindakan pengawasan perseroan yang telah dijalankan selama tahun buku 2022.