Rasa kecemasan yang akan selalu mengikutimu kemanapun kamu pergi, kamu akan merasa cemas jika kamu berada di tempat yang tidak aman. Kamu juga akan merasa cemas ketika orang-orang diseketirmu bukanlah sosok yang baik menurutmu dana akan memberikan acaman terhadap diri kamu.
4. Sangat sulit untuk memaafkan diri sendiri
Kesalahan dan hal yang sangat menyakitkan pada masa kanak-kanak akan membuat kamu menyalahkan diri sendiri atas terjadinya akan hal tersebut. Bahkan walaupun hal tersebut bukanlah merupakan kesalahan kamu.
Ketika kamu mulai menyalahkan diri sendiri, maka kamu juga akan sangat sulit untuk memaafkan diri kamu sendiri. Sebab kamu mengangap hal yang menjadi trauma pada masa kecil adalah kesalahan diri kamu sendiri. Hal tersebut dapat sangat berdampak pada kamu saat dewasa, misalnya jika terdapat sebuah kegagalan terjadi, maka dirimu sendirilah yang akan selalu kamu salahkan.
Baca Juga:Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis 2023, Terbukti MembayarCara Pinjol Saldo DANA Hanya dengan KTP Langsung Cair Rp 15 Juta
5. Sulit memulai hubungan yang sehat
Rasa sulit untuk mempercayai orang lain akibat luka masa lalu akan berakibat juga sulitnya dalam memulai sebuah hubungan percintaan yang sehat. Kamu akan lebih sering merasa ragu akan pasanganmu sendiri.
Hal tersebut terlihat dari saat diri kamu mulai bertanya-tanya mengenai pasanganmu, kamu akan berpikir apakah dia berkata jujur atau telah melakukan suatu kebohongan yang tidak kamu ketahui. Hal tersebut akan menimbulkan rasa takut jika dia menyakiti kamu dnegan kebohongan yang sebenarnya tidak dilakukan olehnya.
Kamu dapat mulai memaafkan diri kamu sendiri, agar inner child yang terluka dapat disembuhkan. Kemudian mulailah untuk percaya jika masih banyak orang dengan perasaan yang sangat tulus menyayangi kamu. Dan mulailah berpikir mengenai masa depan kamu, agar tidak terjebak akan masa lalu yang pahit.